Btt Klp 9.docx

MAKALAH Ordo Liliiflorae (liliales) dan Cyperales

DI SUSUN OLEH KELOMPOK IX Naya afdarisni (2016310301) Megawati Widya astuti

(2016310325) (2016310334)

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH BULUKUMBA TAHUN AJARAN 2018/2019

KATA PENGATAR Assalamu allaikum wr.wb Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kemudahan beserta petunjuknya sehingga kami dapat dan mampu membuat makalah yang berjudul Ordo Liliiflorae (Liliales) dan Ordo Cyperales. Tidak lupa pula kami ucapkan banyak terimakasih kepada pak Ardianto S.Pd, M.Pd selaku dosen dalam memberikan arahan. Namun, kami minta maaf yang sebesar – besarnya apabila dalam susunan atau kata – kata dalam Makalah ini yang digunakan kurang tepat. Dalam makalah ini kami mengharapkan saran dan kritik agar makalah ini mampu menjadi baik kedepanya.

Wassalamu allaikum wr. wb

Bulukumba 25 September 2018

Penulis

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page i

DAFTAR ISI Kata pengantar ......................................................................................... i Dftar isi.......................................................................................................ii Bab I Pendahuluan A. Latar belakang.................................................................................1 B. Rumusan masalah...........................................................................2 C. Tujuan..............................................................................................2 Bab II Pembahasan A. Karakteristik angiospermae...........................................................3 B. karakteristik ordo (liliales ordo liliiflorae)....................................4 C. Karakteristik ordo cyperales...........................................................4 D. Kalasifikasi dan manfaat ordo liliales ordo liliiflorae) dan ordo cyperales............................................................................................5 Bab III Penutup A. Kesimpulan......................................................................................7 B. Saran................................................................................................7 Daftar pustaka............................................................................................8

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page ii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Indonesia sangat banyak keanekaragaman tumbuhan. Terdiri atas dari beberapa spesies tumbuhan hidup disekitar manusia.Dimana alam tumbuhan ditaksirkan meliputi 300.000 jenis tumbuhan. Dari setip tumbuhan memiliki perbedaan tersendirih yang di klasifikasikan menurut golongannya masingmasing. Dimana zaman sekarang tumbuhan biji ini bersifat dominan di bumi kita, sehingga zaman kita sekarang ini boleh pulah disebut sebagai “Zaman tumbuhan biji” Kemudian divisi tumbuhan biji (spermatophyta) secara klasik dibedakan dalam dua difisi yaitu, tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan biji tertutup (Angiospermae) ini di bagi menjadi dua kelas, yaitu Monocotyledoneae dan Dicotyledoneae.

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 1

B. Rumusan masalah 1. Bagaimana karakteristik subdivisio Angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup) ? 2. Bagaimana karakteristik ordo Liliiflorae (Liliales) ?

3. Badaimna karakteristik ordo Cyperales ? 4. Bagaimana klasifikasi dan manfaat dari ordo Liliiflorae (Liliales) dan ordo Cyperales? C. Tujuan 1. Untuk mengetahui karakteristik subdivisio Angiospermae (Tumbuhan berbiji tertutup) 2. Untuk mengetahui karakteristik ordo Liliiflorae (Liliales) 3. Untuk mengatahui karkteristik ordo Cyperales 4. Untuk mengetahui klasifikasi dan manfaat dari ordo Liliiflorae (liliales) dan ordo Cyperales

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 2

BAB II PEMBAHASAN A. Keraktristik Angiospermae (Tumbuhan berbiji tertutup) Angiospermae berasal dari dua kata yaitu angios yang mempunyai arti tertutup sedangkan spermae yang mempunyai arti biji. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa

Angiospermae

merupakan

golongan

tumbuhan

yang

dapat

menghasilkan biji serta dilindungi dengan karpel atau daun buahnya serta pertumbuhan ganda. Dan memiliki alat perkawinan yang berupa bunga yang disebut juga Anthophyta Angiospemae juga mempunyai nama lain yaitu Magnoliophyta . Terdiri atas tumbuhan berkayu dan tumbuhan berbaang basah, deferensiasi yang lebih lanjut tampak dari adanya trakea (bulu buluh kayu) dan xilem dan sel sel pengiring dalam floem. Daun daunya bertulang menyirip atau menjari. B. Krakteristik Ordo Liliiflorae (Liliales) Kebanyakan berupa terna perenial mempunyai rimpang ,umbi sisik atau umbi lapis kadang kadang juga berupa semak atatu perdu bahkan berupah pohon ada pula yang merupakan pohon ada pula yang merupakan tumbuhan daun tersebar pada batang atau merupakan rose akar bunga banci atau karna adanya reduksi salah satu alat kelaminya berupa alat kelamin tunggal , biasanya tersusun dalam rangkain yang bersifat rasemos hiasan bunga berupa tendah bungah berbilangan 3 yangtersusun dalam 2 lingkaran yang menyerupai mahkota kadang kadang seperti kelopak tetapi jarang di bedahkan dalam kelopak dan mahkota, benang sari biasanya 6 dalam 2 lingkaran lingkaran yang dalam seringkali tidak ada bakal buah menumpang atau tenggelam kebanyakan beruang tiga yang anatrop buahnya buah kendang atau buni.Biji dengan endosper berdagingatau seperti tanduk. Suku: Liliceae terna dengan rimpang atau umbi lapis kadang kadang semak atau perdu berupa tumbuhan memanjat daun tunggal, tersebar pada batang atau terkumpul sebagi roset akar ada kalahnya teruduksi dan cabang cabang berubah BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 3

menjadi klododium. Bungan kecil sampai sangat besar kebanyakan banci terdiri atas 6 daun tnda bunga jarang hanya 4 atau lebih dari 6 kebanayakan jelas terususun dalam 2 lingkarang benag sari 6 berhadapan dengan daun daun tenda bunga

,tangkai

sari bebas atau berlekatan

dengan berbagai cara

.Kepalah sari beruang 2 membukan dengan celah membujur jarang dengan suatu liang pada ujunya bakal bbuah menupang atau setengah tenggelam kebanyakan beruang 3 buahnya buah kedagan atau buah buni Contohnya alium a. Ascalonicum ( bramba ,bawang merah) Dari klasifikasi bawang merah di atas, kita bisa mengurai kedekatannya dengan jenis bawang lainnya.

Mereka

semua

masuk

ke

dalam

kerabat

Liliaceae

.

Dari uraian klasifikasi bawang merah tersebut di atas, kita juga bisa menyimpulkan bahwa ia memiliki bunga yang digolongkan bunga majemuk. Bentuknya bertandan dengan tangkai. Ia berupa 50 sampai 200 kuntum bunga . Di bagian ujung tangkai tersebut cenderung mengecil dan pada bagian tengah sedikit mengembung. Bawang merah juga merupakan tanaman yang menghasilkan bebijian. Hal ini berarti ia bisa diperbanyak dengan cara generatif. Hanya saja, faktanya para petani lebih suka metode vegetatif karena jauh lebih efisien karena proses yang lebih singkat. C. Karakteristik Ordo Cyperales Cyperales hanya terdiri atas 1 suku. Yaitu Cyperaceae, Suku Cyperaea Pada umumnya berupa terna perenial yang menyukai habitat yang lembab, berpaya-paya atau berair,jarang berupa terna anual, seringkali berumpun. Dalam tanah terdapat rimpang yang merayap atau badan-badan seperti umbi dengan geragih yang merupakan alat perkembangbiakan vegetatif. Batang segi tiga, tidak berongga,di bawah rangkaian bunga biasanya tidak bercabang. Daun bangun pita, bertulang sejajar dengan upih yang tertutup, tanpa atau jarang mempunyai lidah-lidah,jarang tereduksi, biasanya tersusun, sebagai rozet akar. Bunga kecil, tidak menarik, banci atau berkelamin tunggal dan berumah 1 , jarang berumah 2, tersusun dalam bulir-bulir dengan bungabunga yang terdapat dalam ketiak suatu daun pelindung ; daun-daun pelindung

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 4

biasanya teratur dalam 2 deretan atau mengikuti suatu garis spiral. Bulir-bulir kecil tersusun dalam rangkaian biasanya berbentuk payung atau payung berganda. Ada pula yang berbentuk malai, Buaaqa

jarang berupa bulir berganda.

qnga majemuk biasanya mempunyai 1 beberapa daun pembalut

yang mirip dengan daun-daun biasa pada pangkalnya. Hiasan bunga tereduksi menjadi sisik-sisik, sekat atau rambut-rambut, jarang mempunyai mahkota, sering tidak terdapat. Benang sari 3 atau kurang dari 3, jarang lebih sampai banyak, tangkai sari bebas, kepala sari beruang 2, membuka dengan celah membujur. Bakal buah menumpang, beruang 1 dengan 1 bakal biji yang anatrop pada dasarnya. Tangkai putik bercabang 2-3 atau 2-3. Buahnya buah keras yang berisi 1 biji, yang semula mempunyai tangkai putik berlekuk 2, mempunyai 2 sisi, yang semula mempunyai tangkai putik yang berlekuk 3 mempunyai 3 sisi. Biji dengan lembaga yang kecil dan dendosperm bertepung yang banyak. Contohnya ruput teki Rumput tekih adalah rumput liar ditempat terbuka sering dianggap sebagai gulma daun rumput terletak pada pangkal batang membentuk rose akar dengan pelapah daun tertutup tanah daunya berjumlah sekitar 4-10 helain berbentuk seperti bangung pitadengan pertulangan daun sejajar dan bagian daun rata ketinggian batang kirakira 10 sampai dengan 75cm rumput teki mempunyai batang berbentu sgitiga umbi rumput tekih menjalar berbentuk kerucuk yang besar pada pangkalnya berwarna coklat berambut halus. D. Klasifikasi dan manfaat ordo Liliiflorae (liliales) dan Ordo Cyperales a. Ordo Liliiflorae (liliales) 1). Klasifikasi Bawang Merah Regnum

: Plantae (Tumbuhan)

Divisio

: Spermatophyta (Menghasilkan bebijian)

Subdivisio: Magnoliophyta (Tumbuhan dengan bunga) Classis

: Liliopsida (berkeping satu atau monokotil)

Ordo

: Liliales

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 5

Familia

: Liliaceae (suku bawang-bawangan)

Genus

: Allium

Spesies

: Allium sepha

Manfaat bawang merah Sebagai bumbu, bawang merah sebenarnya tak hanya berfungsi sebagai penguat rasa. Berdasarkan penelitian para ahli gizi, bawang merah mengandung sejumlah senyawa yang baik jika dikonsumsi oleh manusia. Di dalamnya terdapat vitamin C, serat alami, asam folat, kalium dan banyak lagi lainnya. Senyawa inilah yang kemudian menjadikan bawang merah ampuh melawan sejumlah penyakit. Salah satu yang paling populer adalah kemampuannya melawan kanker. Jika Anda terbiasa mengkonsumsi sate, keberadaan bawang merah mentah bukan hanya sekedar penambah rasa tetapi juga penangkal kanker yang bisa ditimbulkan karbon pada bekas pembakaran sate b. Ordo cepyrales 2). Klasifikasi rumput teki Regnum

: Plantae

Divisio

: Spermatophyta

Subdivisio: Magnoliophyta Classis

: Liliopsida

Ordo

: cyperales

Familia

: cyperaceae

Genus

: cyperus

Spesies

: cyperus rontundus

Manfaat rumput teki Rumput teki bermanfaat sebagai obat antidiabetes dan mencegah pertumbuhan sel kanker

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 6

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN Ordo liliiflorae (liliales)Kebanyakan berupa terna perenial mempunyai rimpang ,umbi sisik atau umbi lapis kadang kadang juga berupa semak atatu perdu bahkan berupah pohon ada pula yang merupakan pohon ada pula yang merupakan tumbuhan daun tersebar ordo Cyperaea Pada umumnya berupa terna perenial yang menyukai habitat yang lembab, berpaya-paya atau berair,jarang berupa terna anual, sering kali berumpun. B. SARAN Dalam laporan ini kita dapat mengetahui manfaat dari tanama yang ada disekitar kita yang kita anggap tanaman tersubut tidak bermanfaat malahan sebaliknya itu tanaman tersebut mengandung banyak maanfaat jdi jangan terlalu terburu-buru untuk membelih bahan obat kimia tapi ambilah langkah awal dengan menggunakan obat teradisional dari tanama

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 7

DAFTAR PUSTAKA https://id.m.wikpedia./org/wiki/cpraceae https://id.m.wikipedia.org/wiki/liliceae

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 8

Ordo Liliiflorae (liliales) 1). Klasifikasi Bawang Merah Regnum

: Plantae (Tumbuhan)

Divisio

: Spermatophyta (Menghasilkan bebijian)

Subdivisio: Magnoliophyta (Tumbuhan dengan bunga) Classis

: Liliopsida (berkeping satu atau monokotil)

Ordo

: Liliales

Familia

: Liliaceae (suku bawang-bawangan)

Genus

: Allium

Spesies

: Allium sepha

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 9

Ordo cepyrales

2). Klasifikasi rumput teki Regnum

: Plantae

Divisio

: Spermatophyta

Subdivisio: Magnoliophyta Classis

: Liliopsida

Ordo

: cyperales

Familia

: cyperaceae

Genus

: cyperus

Spesies

: cyperus rontundus

BOTANI TUMBUHAN TINGGI

Page 10