BAB V HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI
5.1 Data Sheet HE 1-E-303 Data yang didapat berdasarkan spesifikasi Heat Exchanger unit 1-E-303 Pabrik-4 PT Pupuk Kaltim.
Tipe
: BEM
Panjang tube
L
:6m
Jumlah beban panas
Q
: 8586927 W/s
Sisi Shell (fluida panas) Nama fluida
: Lean MDEA Solution
Diameter dalam shell
Ds
: 970 mm
Kecepatan larut
αΉs
: 67 Kg/s
Suhu masuk
Thi
: 355.65 K
Suhu keluar
Tho
: 321.85 K
Suhu tengah
: 338.75 K
Jumlah passes
n
: 1 buah
Jumlah sekat (baffle)
Nb
: 8 buah
Jarak antar sekat (baffle) B : 655 mm Parameter pada suhu 338.75 K (Mid Point) Densitas
π
: 1017.5 Kg/m3
Viskositas
π
: 0.00187 Ns/m2
Panas spesifik
Cp
: 3803.71 J/kgK
Konduktifitas termal
k
: 0.415 W/mK
Sisi Tube (fluida dingin)
Nama fluida
: Circulating Cooling Water (CCW)
22
23
Dimeter luar tube
do
: 19.05 mm
Dimeter dalam tube
di
: 14.83 mm
Pitch tube
Pt
: 25.4 mm
Jumlah tube
Nt
: 1074
Panjang tube
L
: 6000 mm
Kecepatan larut
αΉt
: 205.78 Kg/s
Suhu masuk
Tci
: 308.15 K
Suhu keluar
Tci
: 318.15 K
Suhu tengah
: 313.15 K
Parameter pada suhu 313.15 K (Mid Point) Densitas
π
: 992 Kg/m3
Viskositas
π
: 0.00066 Ns/m2
Panas spesifik
Cp
: 4178.43 J/kgK
Konduktifitas termal
k
: 0.222 W/mK
Konduktifitas carbon steel Kcs : 54 W/mK Konduktifitas ss 304
Kss
: 15 W/mK
5.2 Perhitungan 5.2.1
Menentukan panas kerja (Q) Untuk menentukan neraaca panas, kita gunakan persamaan (2.6) π = πβ πΆπβ (π1 β π2 ) π = 67
ππ π
π
x 3803.708 πππΎ (355.65 β 321.85) K = 8597092 j/s
5.2.2 Menentukan beda temperatur logaritma rata β rata (LMTD) Fluida panas
Fluida dingin
355.65
Suhu Tinggi
318.15
321.85
Suhu Rendah
308.15
βπ1 = [πβπ β πππ ]= 3.55.65 β 318.15 = 37.5 K βπ1 = [πβπ β πππ ]= 321.85 β 308.15 = 13.7 K
24
Sehingga digunakan persamaan (2.7) mencari LMTD
βππΏπππ· =
βπ1 β βπ2 βπ ln( 1) βπ2
=
37.5β13.7 37.5
ln(13.7)
= 23.64 K
5.2.3 Menentukan koefisien transfer panas Untuk menentukan koefisien transfer panas, maka dilakukan asumsi dengan memperhatikan jenis fluida yang digunakan lihat tabel 2.2 sebagai berikut : ho
= 5000 W/m2K
hi
= 1500 W/m2K
5.2.4 Menentukan diameter ekuivalen Untuk bentuk segitiga (triangular pitch) berdasarkan persamaan (2.8)
π·π =
ππ2 β3 πππ2 β ) 4 8 2 πππ
4(
1.3332 β3 ππ.019052 β ) 4 8 2 π0.01905
4(
=
2
= 0.01831228 m
2
5.2.5 Menentukan koefisien panas permukaan kotor (Uf) Berdasarkan persamaan (2.1.0) maka didapatkan, ππ¦ ππ₯
1
=
βπ
π’π = [
+
ππ 1 ππ βπ
+ π
ππ‘ + ππ
ln(ππ βππ ) π
= 856.35 π βπ2 K
1 0.01905 1 0.01905 ln(0.01905/0.01483 + + 0.0002 + ] 5000 0.01483 1500 54
5.3 Menentukan koefisien panas bersih (Uc) Berdasarkan persamaan (2.1.1) maka didapatkan 1 ππ
=
1 βπ
π’π = [
+
ππ 1 ππ βπ
+
ln(ππ βππ ) π
= 1033.33 π βπ2 K
1 0.01905 1 0.01905 ln(0.01905/0.01483 + + 0.0002 + ] 5000 0.01483 1500 54
5.4 Menentukan jarak antar tube Berdasarkan persamaan (2.1.2) maka di dapatkan
πΆ = ππ β ππ = 1.333 β 0.01905 = 0.00635 π
25
5.5 Menentukan luas permukaan Digunakan persamaan (2.1.3) dan (2.1.4) sehingga Luas permukaan kalor dengan pengotoran.
π΄π =
π ππ βππ
=
8597092 859.6 π 23.64
= 424.67 π2
Luas permukaan kalor bersih.
π΄π =
π ππ βππ
8597092
=
1038.06 π 23.64
= 351.94π2
5.6 Menentukan kelebihan desain (Overdesign) Dengan menggunakan persamaan (2.1.5)
ππ£πππππ πππ =
π΄π π΄π
=
423.07 350.33
= 1.21 = 21 %
5.7 Menentukan diameter dalam shell (Ds) CTP
= 0.93
CL
= 0.87
PR
= 1.333
L
=6m
Berdasarkan persamaan (2.1.6) didapat untuk diameter dalam adalah
π·π = 0.637 β
πΆπΏ πΆππ
π·π = 0.637 β
[
π΄π (ππ
) 2ππ πΏ
] = 0.954
0.87 423.07(1.333) 2 0.01905 0.93
[
6
] = 0.954
5.8 Menentukan jumlah tube Berdasarkan persamaan (2.1.7) didapat untuk menghitung jumlah tube adalah : πΆππ π·π 2 ππ‘ = 0.785 ( ) = 1183 ππ’πβ πΆπΏ (ππ
)2ππ ππ‘ = 0.785 (
0.93 0.9522 ) 0.87 (1.333)
26
5.9 Menentukan koefisien transfer panas sisi shell Persamaan (2.1.8)
π΄π =
π·π πΆπ΅ ππ
=
0.954 π 0.00635 π 0.655 1.333
= 0.1562
Persamaan (2.1.9)
πΊπ =
π
π΄π
Persamaan (2.2.0)
π
ππ =
πΊπ π·π π
=
428.11 π₯ 0.01831 0.00187
= 4200.16
Persamaan (2.2.1) 1
π +π
π
+π
308.15+318.15
355.65+321.85
ππ = 2 ( ππ 2 ππ + βπ 2 βπ )= ( + )= 325.95 K 2 2 Untuk ππ€ dapat dicari dengan interpolasi untuk temperatur 325.95 ππ€ = 2.37 10-3 Ns/m2 Jadi untuk menentukan koefisien transfer sisi shell berdasarkan persamaan (2.2.2) βπ π
π·π πΊπ
= 0.36 (
π βπ π
π
π
)
0.55
ππ
0.018312 π₯ 412.24
= 0.36 (
π βπ π
= 88.22 βπ =
π
1/3
(π)
0.00187 88.22 π₯ 0.415 0.018312
π
(π )
0.14
π€
3803.71 π₯ 0.00187
) (
0.415
)
0.14 1/3 0.00187 0.00237
= 2001.76 W/ m2 K
6.0 Menentukan koefisien transfer panas sisi tube Berdasarkan persamaan (2.2.3) πππ 2
π
π 0.014832
1183
π΄π‘ = 4 x 2π‘ = x 2 = 0.1022 m2 4 Persamaan (2.2.4) sehingga π 205.78 ππ = π‘ = = 2.03 m/s maan (2.2.5) sehingga ππ‘ π΄π‘
992 π 0.1022
Persamaan (2.2.5) sehingga
π
ππ‘ =
ππ‘ππππ π
=
992 π₯ 2.03 π₯ 0.1483 0.00066
= 45226.6
6.1 Pembahasan Berikut hasil perhitungan analisa alat penukar kalor heat exchanger 1-E-303 tipe shell dan tube pabrik 4 PT. Pupuk Kalimantan Timur di kota Bontang.
a.
Perpindahan panas yang terjadi dengan menggunakan material tube carbon
27
steel sebesar 2001.76 W/m2K (tube) dan 5707.46 W/m2K (shell), sedangkan apabila menggunakan material tube stainless stell 304 perpindahan panas yang terjadi sebesar 1950.78 W/m2K (tube) dan 5256.5 W/m2K (shell), terjadi penurunan transfer panas 2.55% (shell) dan 7.9% (tube). b.
Pressure drop yang terjadi dengan menggunakan material tube carbon steel sebesar 16193.2 pa / 2.35 psi (tube) dan 8188.98 pa / 1.19 psi (shell), sedangkan apabila menggunakan material tube stainless steel 304 sebesar terjadi penurunan tekanan 15589.54 pa / 2.26 pasi (tube) dan 6789.83 pa / 0.98 psi (shell), terjadi penurunan tekanan Β± 3% (shell) dan Β± 17% (tube).
c.
Dengan menggunakan material tube carbon steel, diameter dalam shell (Ds) yang diperlukan sebesar 954 mm dan jumlah tube (Nt) sebanyak 1183 buah, sedangkan apabila menggunakan material tube stainless steel 304 , diameter dalam shell (Ds) yang diperlukan sebesar 999 mm dan jumlah tube (Nt) sebanyak 1300 buah, terjadi kenaikan sebesar 4.72% (Ds) dan 9.89% (Nt).
d.
Dari
perhitungan diatas
dapat
dibuat tabel
perbandingan dengan
menggunakan material tube carbon steel dan stainless stell 304.
28
Tabel 4.1 Perbandingan Material Carbon Steel dan Stainless Steel No
Uraian
Carbon steel
Stainless steel
Keterangan
Watt/s
-
1
Heat duty
2
Uf
856.35
779.67
W/m2k
-8.95 %
3
Uc
1033.33
923.71
W/m2k
-10.61%
4
Af
8597092
Satuan
424.67
466.44
2
9.84 %
2
m
351.94
393.7
m
11.87 %
Overdesign
21
18
%
-14.29 %
7
Ds
954
999
mm
4.72 %
8
Nt
1183
1300
buah
9.89 %
9
De
0.01831
m
-
10
C
0.00635
m
-
11
Sisi shell
12
As
0.1562
0.1637
m2
4.80 %
13
Gs
428.11
408.49
kg/sm2
-4.58 %
14
Res
4200.16
4007.71
-
-4.58 %
15
ho
2001.76
1950.78
W/m2k
-2.55 %
16
Ps
16193.2
15589.54
Pa
-3.73 %
2.35
2.26
psi
-3.83 %
5
Ac
6
17 18
Sisi tube
19
At
0.1022
0.1122
m2
9.78 %
20
Ret
45226.6
41177
-
-8.95 %
21
Nub
380.42
350.36
-
-7.90 %
22
hi
5707.46
5256.5
W/m2k
-7.90 %
23
Pt
8188.98
6789.83
Pa
-17.09 %
1.19
0.98
psi
-17.65 %
24
29
30
31
32
33