BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Perencanaan Pada tahap ini difokuskan terhadap kondisi obyektif dari organisasi sehingga diperoleh gambaran yang jelas bagi Perancangan Perangkat Lunak Bantu Mempercepat Transaksi Perbankan (Studi Kasus : PD. BPR LPK Jalancagak) yang selaras dengan tujuan yang sudah ditetapkan di bab sebelumnya. 3.1.1 Pendefinisian Ruang Lingkup dan Sasaran Pengerjaan Yang menjadi objek skripsi adalah salah satu Perusahaan Perbankan yaitu PD. BPR LPK Jalancagak yang berlokasi di Jalan Raya Jalancagak No. 151 Subang. Untuk melakukan analisis laporan skripsi, dilakukan peninjauan terhadap hal-hal yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas pada laporan skripsi ini yang berjudul “Perancangan Perangkat Lunak Bantu Mempercepat Transaksi Perbankan (Studi Kasus : PD. BPR LPK Jalancagak)”. Ruang lingkup dan sasaran pengerjaan ini adalah: 1. 2.
Informasi yang berhubungan dengan Setoran Tunai Tabungan. Informasi yang berhubungan dengan Penarikan Tunai Tabungan.
3.2 Pemodelan Bisnis Tahapan dalam pemodelan perangkat lunak bantu transaksi online ini adalah sebagai berikut: 1. Gambaran Struktur Organisasi 2. Identifikasi Sistem yang Sedang Berjalan III-1
III-2
3.2.1 Gambaran Struktur Organisasi Struktur
organisasi
bertujuan
untuk
memberikan
gambaran
tugas,
wewenang, dan tanggungjawab dari setiap unit yang ada dalam organisasi. Struktur organisasi PD. BPR LPK Jalancagak sebagai berikut:
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PD. BPR LPK Jalancagak 3.2.2 Identifikasi Sistem yang sedang berjalan 3.2.2.1 Analisis Prosedur Dalam menganalisis prosedur setoran, penarikan dan kredit pada perusahaan, digunakan alat bantu berupa Flowmap. Setelah melakukan pengamatan dan wawancara dengan beberapa personil dalam perusahaan, dapat disajikan gambaran atas prosedur tersebut seperti pada gambar berikut ini.
III-3
III-4
Gambar 3.2 Flowmap Setoran Tunai
III-5
III-6
Gambar 3.3 Flowmap Penarikan Tunai
III-7
III-8
III-9 3.3 Analisis Sistem Yang Dirancang Analisa dari sistem yang akan dirancang meliputi : 1. Potensi Kriteria ini digunakan untuk memastikan apakah potensi pemakai aplikasi ini memang nyata ada. Kuncinya adalah secara pasti dapat diketahui siapa konsumennya atau pemakai aplikasi ini dan apa yang mereka inginkan. 2. Daya Saing Daya saing adalah kriteria yang digunakan untuk mengukur sejauh mana perusahaan dengan dukungan sistem yang akan dikembangkan ini dapat memenangkan persaingan. 3.
Nilai Ekonomis Apakah aplikasi yang akan dikembangkan ini menguntungkan dan memiliki
potensi bisnis adalah aspek-aspek yang diperhitungkan untuk mengetahui nilai ekonomis dari sistem ini. Menjelaskan kondisi atau kemampuan yang harus dipenuhi oleh sistem yang akan dibangun sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan oleh pemakai, meliputi deskripsi perangkat lunak, analisa kebutuhan perangkat lunak dan deskripsi kebutuhan fungsional. 3.3.1 Deskripsi Perangkat Lunak Perangkat lunak yang akan dibangun adalah perangkat lunak yang dapat mengelola data-data yang berhubungan dengan setoran, penarikan dan kredit. Data-data tersebut meliputi data nasabah dan data untuk kebutuhan sistem informasi, disediakan menu untuk mengolah data nasabah yang dilengkapi dengan Perangkat Lunak Bantu transaksi perbankan. Didalam menu laporan, pengguna dapat melakukan penyaringan data, pengurutan data, serta drag and drop dimensi data sesuai dengan kebutuhan informasi yang diperlukan. 3.4 Perancangan Sistem
III-10 Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan sesuatu yang baru atau memperbaharui sistem yang ada untuk meningkatkan efektifitas kerja, agar dapat memenuhi hasil yang diinginkan. Rancangan sistem yang baru akan diterapkan suatu kegiatan untuk menemukan dan mengembangkan metode, prosedur dan proses suatu data, agar tujuan suatu organisasi dapat tercapai.
3.4.1
Tujuan Perancangan Sistem Tujuan dari perancangan sistem adalah memberikan gambaran secara
umum kepada pemakai tentang sistem yang baru. Perancangan dapat mengidentifikasi komponen sistem informasi yang akan di design secara terperinci. Design terperinci dimaksudkan untuk pemrograman komputer dan ahli tehnik lainnya yang akan mengimplementasikan sistem. 3.5 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan Adapun gambaran umum sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut : 1. Perancangan prosedur (Diagram Konteks, DFD, Kamus Data) 2. Perancangan basis data (Relasi Tabel, Struktur File, Kodifikasi) 3.5.1
Diagram Konteks
Diagram konteks ini menjelaskan tentang sistem transaksi perbankan serta bagian-bagiannya, tujuannya adalah agar pemakai dapat mengetahui arah aliran data sistem yang dibuat.
III-11
Gambar 3.5 Diagram Konteks
3.5.2
Perancangan Data Flow Diagram (DFD) Untuk mendukung perancangan aplikasi transaction cleint, digambarkan
data flow diagram pada PD. BPR LPK Jalancagak untuk dijadikan sebagai model yang nantinya akan digunakan dalam membuat program. Adapun diagram konteks yang telah dirancang adalah sebagai berikut:
III-12
Gambar 3.6 DFD Level 0
III-13
Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 1
3.5.3
Kamus Data Dari Analisis sistem berjalan yang telah dilakukan, maka dapat
disimpulkan bahwa dibutuhkan suatu database untuk menyimpan data-data pada sistem transaction client perusahaan. Berikut adalah kamus data yang diperlukan : Tabel 3.1 Kamus Data Data Store Nasabah
Item Nasabah_Id + Nama_Nasabah + Alamat + No_Id_Ktp +
Tabtrans
Nama_Ibu_Kandung + Masa_Berlaku_ktp Tabtrans_Id+No_Rekening+Tgl_Trans+Jml_Setoran_Penarik
Kretrans
an+Saldo_Trans+Keterangan+Kode_Trans+Tgl_Kode_Trans Kretrans_Id + Tgl_Trans + Tgl_Kode_trans + Pokok + Bunga + No_rekening + Denda + Adm + Keterangan
III-14
3.5.4
Perancangan Basis Data
Perancangan basis data ini merupakana perancangan yang digunakan untuk pembuatan dan penyimpanan data ke dalam sistem yang terdiri dari beberapa file yang menghasilkan suatu database. Adapun yang akan dibahas diantaranya adalah sebagai berikut : 3.5.4.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data. Berikut gambar Diagram ER:
Gambar 3.8 ER-Diagram
III-15 3.5.5
Struktur Tabel
1.
File Nasabah File ini berisi tentang data Nasabah, adapun desain filenya akan dijelaskan berikut: Nama File Fungsi
: Nasabah : Sebagai penampung data Nasabah.
Tabel 3.2 Tabel Nasabah No 1 2 3 4 5 6 7 6 7
Field Nasabah_Id Nama_Nasabah Tempat_Lahir Tgl_Lahir Alamat No_Id_Ktp Nama_Ibu_Kandung Masa_Berlaku_Ktp UserID
2.
Type Size Description Char 10 Id Nasabah Varchar 30 Nama Nasabah Varchar 20 Tempat lahir Date Tanggal lahir nasabah Varchar 50 Alamat nasabah Char 20 Ktp Nasabah Varchar 25 Ibu Kandung Nasabah Date Masa Berlaku Ktp Nasabah Integer 11 User id operator yang login File Tabung
File ini berisi tentang tabungan, adapun desain filenya akan dijelaskan berikut : Nama File Fungsi
: Tabung : Sebagai penampung data tabung
Tabel 3.3 Tabel Tabung No Field
Type
Size
Description
III-16
1 2 3 4 5 6 7 8
No_Rekening Kode_Produk Tgl_Register Kode_Kantor Saldo_Akhir Nasabah_Id Status UserID
Char 20 Char 5 Date Char 5 Decimal 18,2 Char 10 Integer 6 Integer 11
3.
No Rekening Kode Produk Tabungan Tanggal Register Kode Kantor Saldo Akhir Id Nasabah Status rekening User ID Operator
File Tabtrans File ini berisi tentang data Transaksi Tabungan, adapun desain filenya akan dijelaskan berikut ini: Nama File
: Tabtrans
Fungsi
: Sebagai penampung Transaksi Tabungan.
Tabel 3.4 Tabel Tabtrans No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
4.
Field Tabtrans_Id No_Rekening Tgl_Trans Pokok My_Kode_Trans Keterangan Kode_Trans Sandi_Trans Verifikasi UserID Kuitansi
Type Integer Char Date Decimal Decimal Vachar Char Char Char Integer Char
Size Description 11 Id Tabungan Transaksi 20 No Rekening Tanggal Transaksi 18,2 Nominal Transaksi 18,2 100=Setoran, 200=Penarikan 30 Keterangan Transaksi 5 Kode Transaksi 5 Sandi Transaksi 1 1=sudah di ver., 0=belum di ver. 11 User ID Operator 20 No kuitansi
File Kretrans
III-17 File ini berisi tentang Transaksi Kredit, adapun desain filenya akan dijelaskan berikut ini : Nama File
: Kretrans
Fungsi
: Sebagai penampung data Kredit Transaksi.
Tabel 3.6 Tabel Kretrans No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
3.5.6
Field Kretrans_Id No_Rekening Tgl_Trans My_Kode_Trans Kode_Trans Pokok Bunga Denda Adm Keterangan Angsuran_Ke Kuitansi Verifikasi UserID
Type Integer Char Date Integer Char Decimal Decimal Decimal Decimal Varchar Integer Char Char Integer
Size Description 11 Id Kredit Transaksi 20 No_rekening kredit Tanggal Transaksi 11 Registrasi Kode Transaksi 5 Kode Transaksi 18,2 Angsuran Pokok 18,2 Angsuran Bunga 18,2 Angsuran Denda 18,2 Administrasi 30 Keterangan Transaksi 11 Angsuran ke 20 No kuitansi 1 Verifikasi transaksi 11 User id operator
Relasi Antar Tabel Menunjukkan ketergantungan atau relasi antara tabel master dengan tabel
transaksi.
III-18
Gambar 3.9 Relasi Antar Tabel