Artikel tenis meja
Pengertian tenis meja Tenis meja atau pingpong adalah suatu olahraga raket yang dimainkan secara perorangan (untuk tunggal) atau beregu (untuk ganda). Di Tiongkok, nama resmi olahraga ini ialah “bola ping pong” (Tionghoa: Pinyin: pīngpāng qiú). Permainan tenis meja bermula pada tahun 1880-an di Inggris seusai santap malam. Untuk pertama kalinya pertandingan tenis meja dipertandingkan pada Olimpiade Seoul tahun 1988. sebuah video game terkenal yang dirilis pada tahun 1972. Awal 1970-an, para pemain tenis meja Amerika Serikat diundang turut serta dalam sebuah turnamen di Tiongkok. Peristiwa tersebut mencairkan ketegangan hubungan antara kedua negara. Istilah “Diplomasi Ping Pong” muncul ketika Presiden AS Richard Nixontak
Sejarah tenis meja
Tenis meja dibuat di Inggris sekitar abad ke-19, di mana dimainkan oleh orang kelas atas sebagai permainan indoor setelah makan malam. Tenis meja mempunyai beberapa nama, salah satunya "whiff whaff", dan disarankan bahwa permainannya pertama kali dikembangkan oleh tentara Inggris di India atau Afrika Selatan, di mana mereka membawanya kembali ke Inggris. Sebaris buku disusun ditengah meja sebagai net, di mana dua bukunya berfungsi untuk memukul bola golf. Nama "ping-pong" digunakan hampir semua negara sebelum perusahaan Inggris J. Jaques & Son Ltd menjadikannya merek dagang pada tahun 1901.
Peralatan permainan tenis meja Raket
Ukuran, berat dan bentuk raket tidak ditentukan, tetapi daun raket harus datar dan kaku. Daun raket minimal 85 % terbuat dari kayu diukur dari ketebalannya; lapisan perekat di dalam kayu dapat diperkuat dengan bahan yang berserat seperti serat karbon (carbon fibre) atau serat kaca (glass fibre) atau bahan kertas yang dipadatkan, namun bahan tersebut tidak boleh lebih dari 7,5 % dari total ketebalan atau berukuran 0,35 mm, yang lebih tipis yang dipakai sebagai acuan.. Sisi daun raket yang digunakan untuk memukul bola harus ditutupi oleh karet licin/halus maupun bintik, bila menggunakan karet bintik yang menonjol ke luar (tanpa spons) maka ketebalan karet termasuk lapisan lem perekat tidak boleh lebih dari 2.0 mm, atau jika menggunakan karet lapis (karet + spons) dengan bintik di dalamnya menghadap keluar atau ke dalam maka ketebalannya tidak boleh lebih dari 4.0 mm sudah termasuk dengan lem perekat. Bola
Bola tenis meja berdiameter 40 mm berat 2,7 gram.[4] Biasanya berwarana putih atau oranye dan terbuat dari bahan selulosa yang ringan. Pantulan bola yang baik apabila dijatuhkan dari ketinggian 30,5 cm akan menghasilkan ketinggian
pantulan pertama antara 23–26 cm. Pada bola tenis meja biasanya ada tanda bintang dari bintang 1 hingga bintang 3, dan tanda bintang 3 inilah yang menunjukan kualitas tertinggi dari bola tersebut dan biasanya digunakan dalam turnamen-turnamen resmi. Meja tenis Meja yang baik adalah meja yang mempunyai ukuran sebagai berikut : Panjang
: 2,74 meter
Lebar
: 1,52 meter
Panjang net : 1,83 meter Tinggi
: 76 cm
Warna meja yang ideal adalah hijau dengan garis-garis batas berwarna putih dan lebar 2 cm.
Net Net ini berfungsi sebagai pembagi mesin menjadi dua bagian yang sama luasnya. Di kiri kanan meja dipasang dua tiang penyangga ukuran 15 sampai 25 cm, tingginya dan berjarak 15 sampai 25 dari garis pinggir. Tiang penyangga ini berguna untuk mengikatkan tali penopang net tersebut.
Tinggi net berkisar antara 15 sampai 25 cm di atas permukiman meja, sedangkan bagian bawahnya harus dipasang sedekat mungkin dengan permulaan meja tersebut
Cara bermain Permainan tunggal
Setiap bola mati menghasilkan nilai satu.
Servis berganti pemain setiap mencapai poin kelipatan 2.
Pemegang servis bebas menempatkan bola dari segala penjuru lapangan.
Permainan satu set berakhir apabila pemain mencapai nilai 11, dan kemenangan diraih apabila mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
Apabila terjadi deuce, permainan berakhir jika selisih nilai adalah 2. misal: 15-13, 18-16
Permainan ganda
Setiap bola mati menghasilkan nilai satu.
Servis bergantian setiap poin kelipatan 2.
Pemain bergantian menerima bola dari lawan
Pemegang servis hanya bisa menempatkan bola ke ruang kamar sebelah kanan lawan.
Permainan satu set berakhir apabila pemain mencapai nilai 11, dan kemenangan diraih apabila mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
Apabila terjadi deuce, permainan berakhir jika selisih nilai adalah 2. misal: 13-11, 15-17
Peraturan Tenis Meja o Pada saat serve, bola harus dilepas. Apabila bola terkena net dan bola masuk ke daerah lawan, maka harus di ulang sampai 3 (tiga) kali dan apabila masih terkena net juga maka point untuk lawan.
o
o o
o
o o
Sedangkan apabila bola menyentuh net dan masuk ke daerah kita, maka point untuk lawan. Pada saat mau serve dan bola lepas dari tangan dan belum/tidak sempat dipukul, maka serven boleh diulang selama bola tidak menyentuh meja pertandingan. Kalau bola menyentuh meja pertandingan, maka point untuk lawan. Pada saat pertandingan, pergantian serve (pindah bola) dilakukan setelah 2 (dua) point. Pertandingan dilakukan sebanyak 3 (lima) game dan apabila menang dalam 2 game maka dinyatakan sebagai pemenang. Dalam setiap game-nya perolehan point sebanyak 21 point/angka. Selama pertandingan apabila tangan atau anggota tubuh lainnya menyentuh meja pertandingan, pertandingan tetap dilanjutkan. Dan apabila bola menyentuh tangan (tidak disengaja) dan bola jatuh ke meja lawan, maka pertandingan tetap dilanjutkan. Apabila bet menyentuh meja atau bet menyentuh badan, pertandingan tetap dilanjutkan. Untuk menentukan siapa yang berhak melakukan serve lebih dulu pada setiap pertandingan, dilakukan dengan menebak keberadaan bola dibawah meja yang disembunyikan oleh wasit. Sedangkan untuk game ke-2 dan selanjutnya, yang berhak melakukan serve lebih dulu adalah orang yang menerima bola (bukan yang serve) pada akhir game sebelumnya
Teknik dasar tenis meja Posisi tubuh Posisi tubuh yang baik saat bermain tenis meja antara lain: 1. berdiri menghadap ke arah permainan; 2. kedua kaki dibuka sejajar, kedua lutut agak ditekuk; 3. badan agak membungkuk dan salah satu tangan memegang bet di depan badan; 4. berat badan tertumpu pada kedua ujung kaki agar leluasa untuk bergerak; 5. posisi badan ditempatkan di tengah-tengah belakang meja dengan jarak secukupnya.
Cara memegang bet Cara memegang bet ada dua macam, antara lain sebagai berikut. 1) Penholder grip(Pegangan tangkai pena)
Gagang bet dipegang melingkar oleh ibu jari dan jari telunjuk. Ketiga jari lainnya menahan di belakang gagang bet. Biasanya, pegangan seperti ini digunakan oleh pemain tipe menyerang dengan pukulan forehand drive. 2) Shakehand grip(Pegangan jabat tangan).
Gagang bet dipegang melingkar oleh ibu jari dan ketiga jari lainnya.Jari telunjuk terpisah menahan di belakang bet. Posisi bet berdiri dan mengarah ke depan dan ke belakang pemain.
Pukulan
Permainan tenis meja dikenal pukulan forehanddan pukulan backhand. Berikut cara melakukan kedua pukulan tersebut.
1) Pukulan Forehand
Cara melakukan pukulan forehandsebagai berikut. Berdiri di belakang meja menghadap ke arah lawan. Salah satu kaki di depan. Salah satu tangan memegang bet di samping badan, lengan membentuk sudut 90 Pukulan dilakukan dengan menggerakkan bet dari arah belakang ke depan. Bet harus mengenai bola pada saat bola mencapai titik tertinggi.
2) Pukulan backhand
Cara melakukan pukulan backhandsebagai berikut. Berdiri di belakang meja menghadap ke arah lawan. Salah satu kaki di depan. Salah satu tangan memegang bet di samping badan dan lengan atas membentuk sudut kecil dengan badan. Pukulan dilakukan dengan menggerakkan bet dari arah belakang ke arah depan samping. Bet harus mengenai bola, pada saat bola mencapai titik tertinggi.
Pola penyerangan Taktik penyerangan diperlukan untuk memenangkan pertandingan. Serangan yang cepat dan keras dapat mematahkan lawan, namun hal ini ditunjang dengan teknik dasar yang baik. Dalam suatu pertandingan, pemain harus dapat mengambil inisiatif dalam permainan, maka penguasaan teknik dan pola penyerangan menjadi hal yang wajib dikuasai oleh pemain. Membuka serangan haruslah melihat datangnya bola. Dekat jauhnya bola dari net harus diperhatikan, kemudian pemain dapat menentukan serangan. Bola yang jatuh dekat net harus dapat dijangkau dengan serangan dekat net. Tetapi bola yang jatuh di luar jangkauan serangan haruslah mengejar atau mendekati net dahulu, kemudian lakukan serangan jarak jauh.
Keuntungan serangan jarak jauh ialah pemain mempunyai waktu untuk bersiap dan lebih mudah untuk mengontrol bola. Serangan jarak jauh dapat digunakan untuk menghadapi cut defensivejarak pendek atau melakukan counter attack. Berikut adalah cara melakukan serangan dengan menggunakan beberapa teknik dasar. Forehand drive Cara melakukannya: Kaki kiri di depan, badan menyerong ke kanan 45 derajat, lutut dibengkokkan. Bet di samping badan dengan posisi agak ke belakang, kepala bet menghadap tanah dengan lengan ke bawah. Pada saat bola menuju arah pemain, lengan diayunkan ke depan dengan menggesekkan di bagian belakang bola untuk bola kosong dan di bagian bawah untuk bola isi. Pergelangan tangan ikut membantu menggesek bola ke atas, sehingga bet berhenti di samping kiri atas kepala. Backhand drive Cara melakukan: Kaki kanan di depan, badan menyerong ke kiri dengan lutut dibengkokkan. Bet ditarik ke samping badan dekat pinggang sebelah kiri hingga lengan atas menempel di dada, kepala bet agak menghadap tanah; Posisi tersebut dilakukan pada saat bola lawan menuju ke arah pemain.
Smash bola melambung Cara melakukan: Kaki kiri di depan, badan agak miring ke kanan dengan berat badan bertumpu pada kaki kanan. Lengan ditarik ke belakang dan pinggang miring ke kanan belakang. Setelah bola mental dengan titik teratas, lengan mulai diayunkan dari bawah ke atas memukul dan menekan bola ke bawah.
Forehand loop drive Cara melakukan: Kaki kiri di depan, badan miring ke kanan dengan pundak kiri menghadap meja, lengan ditarik ke belakang sehingga bet mendekati lutut kaki kanan. Setelah bola mental pada titik terakhir lengan dibantu dengan kekuatan lutut kaki kanan dan badan menggesek bola ke atas, bet berhenti di belakang kepala dan loop drivedilakukan dengan pergelangan tangan, siku dan lengan. Praktik bermain tenis meja