Anne Mutia Ariani.439.chapter 10.docx

  • Uploaded by: annemutia
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Anne Mutia Ariani.439.chapter 10.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 842
  • Pages: 4
ANNE MUTIA ARIANI 18312439 AKUNTANSI BIAYA KELAS J

CHAPTER 10 Menentukan Perilaku Biaya Penggolongan biaya sesuai dengan perilaku biaya merupakan faktor kunci yang sangat penting didalam menaksir biaya masa depan dan bermanfaat untuk pengambilan keputusan. Pembahasan mengenai perilaku biaya umumnya dihubungkan dengan faktor – faktor yang mempengaruhi perubahan suatu biaya. Terdapat tiga faktor penting yang mempengaruhi perilaku biaya. Setiap faktor saling berkaitan antara faktor yang satu dengan yang lainnya. Ketiga faktor yang mempengaruhi biaya tersebut adalah: Pengaruh manajemen terhadap biaya, Karakteristik biaya dihubungkan dengan keluarannya, dan Pengaruh perubahan volume kegiatan terhadap biaya. Fungsi Biaya dan Terminologi Biaya - Fungsi biaya adalah representasi matematis tentang bagaimana perubahan biaya dengan perubahan tingkat aktivitas yang berkaitan dengan biaya tersebut - Biaya Variabel adalah biaya yang berubah total sehubungan dengan beberapa aktivitas atau keluaran yang dipilih - Biaya Tetap adalah biaya yang tidak berubah total sehubungan dengan beberapa aktivitas atau keluaran yang dipilih - Biaya Campuran adalah biaya yang memiliki komponen tetap dan variable juga disebut biaya semivariabel Asumsi Fungsi Biaya - Variasi tingkat aktivitas tunggal (cost driver) menjelaskan variasi biaya total terkait - Perilaku biaya didekati dengan fungsi biaya linier dalam kisaran yang relevan. Secara grafis, total biaya versus tingkat aktivitas tunggal yang terkait dengan biaya tersebut adalah garis lurus dalam rentang yang relevan Kriteria Klasifikasi Biaya Variabel & Tetap - Pilihan Objek Biaya – objek yang berbeda dapat menghasilkan klasifikasi biaya yang sama - Time Horizon – semakin lama periode, semakin besar kemungkinan biayanya akan bervariasi - Rentang yang Relevan – perilaku hanya dapat ditebak dalam rangkaian aktivitas ini

Sebab & Akibat Tentang Cost Drivers Masalah yang paling penting dalam memperkirakan fungsi biaya adalah menentukan apakah ada hubungan sebab-akibat antara tingkat aktivitas dan biaya yang berkaitan dengan tingkat aktivitas tersebut. - Hubungan sebab-akibat mungkin timbul sebagai akibat dari: Hubungan fisik antara tingkat aktivitas dan biaya - Perjanjian kontraktual - Pengetahuan tentang operasi. Catatan: korelasi tinggi (hubungan) antara aktivitas dan biaya tidak selalu berarti kausalitas Metode Estimasi Biaya - Rekayasa Industri •

Memperkirakan fungsi biaya dengan menganalisis hubungan antara input dan output secara fisik



Termasuk studi waktu dan gerak



Sangat teliti dan rinci, tapi juga mahal dan memakan waktu



Juga disebut Metode Pengukuran Kerja

- Konferensi •

Perkiraan fungsi biaya berdasarkan analisis dan pendapat tentang biaya dan driver mereka dikumpulkan dari berbagai departemen perusahaan.



Pengetahuan ahli pool



Ketergantungan pada pendapat masih membuat metode ini subjektif

- Analisis Akun •

Memperkirakan fungsi biaya dengan mengklasifikasikan berbagai akun biaya sebagai variabel, tetap, atau dicampur berkenaan dengan tingkat aktivitas yang teridentifikasi.



Cukup akurat, hemat biaya, dan mudah digunakan, namun bersifat subyektif.

- Metode Analisis Kuantitatif: Metode Tinggi Rendah (High-Low Method) dan Metode Regresi (Regression Analysis) Langkah-langkah memperkirakan Fungsi Biaya: 1. Pilihlah variabel dependen (biaya yang harus diprediksi) 2. Identifikasi variabel independen atau cost driver

3. Kumpulkan data tentang variabel dependen dan cost driver 4. Plot data 5. Perkirakan fungsi biaya menggunakan metode High-Low Method atau Regression Analysis 6. Evaluasi cost driver perkiraan fungsi biaya METODE TINGGI RENDAH Metode analisis kuantitatif yang paling sederhana. Hanya menggunakan nilai tertinggi dan terendah yang diamati. Langkah-langkah pada metode ini: 1. Hitung biaya variabel per satuan aktivitas. 2. Hitung total biaya tetap. 3. Ringkaskan dengan menulis persamaan linier





ANALISIS REGRESI Analisis regresi adalah metode statistik yang mengukur jumlah rata-rata perubahan variabel dependen yang terkait dengan perubahan unit pada satu atau lebih variabel independen. Lebih akurat daripada metode tinggi rendah karena persamaan regresi memperkirakan biaya menggunakan informasi dari semua pengamatan; Metode tinggi rendah hanya menggunakan dua pengamatan Kriteria Mengevaluasi Alternatif Cost Driver :



Economic Plausibility



Goodness of Fit



Signifikansi Variabel Independen

Fungsi Biaya Nonlinier •

Skala ekonomi



Kuantitas diskon



Fungsi Langkah Biaya - sumber daya meningkat dalam "ukuran banyak," bukan unit individual



Kurva pembelajaran- jam kerja dikonsumsi berkurang saat pekerja mempelajari pekerjaan mereka dan menjadi lebih baik dalam hal mereka



Experience Curve - penerapan kurva belajar yang lebih luas yang mencakup kegiatan hilir termasuk pemasaran dan distribusi

Jenis Kurva Pembelajaran (Learning Curves) - Cumulative Average-Time Learning Model – waktu rata-rata kumulatif per unit menurun menurut persentase konstan setiap kali kuantitas kumulatif unit diproduksi ganda - Incremental Unit-Time Learning Model – waktu tambahan yang diperlukan untuk menghasilkan unit terakhir menurun dengan persentase konstan setiap kali jumlah kumulatif unit yang diproduksi ganda DATABASE IDEAL 1. Database harus berisi banyak observasi terukur yang dapat diandalkan dari cost driver dan biayanya. 2. Sehubungan dengan cost driver, database harus mempertimbangkan banyak nilai yang terbentang luas. MASALAH DATA •

Jangka waktu untuk mengukur variabel dependen tidak sesuai dengan periode untuk mengukur cost driver



Biaya tetap dialokasikan seolah-olah harganya bervariasi



Data tidak tersedia untuk semua pengamatan atau tidak dapat diandalkan secara seragam



Nilai observasi ekstrem terjadi akibat kesalahan dalam pencatatan biaya



Tidak ada hubungan homogen antara cost driver dan item biaya individual dalam pool biaya variabel dependen. Hubungan homogen ada ketika setiap aktivitas yang biaya yang termasuk dalam variabel dependen memiliki cost driver yang sama



Hubungan antara cost driver dan biayanya tidak stasioner



Inflasi telah mempengaruhi biaya, pengemudi, atau keduanya

Related Documents

Mutia
October 2019 25
Anne
November 2019 63
Anne
May 2020 33
Anne
November 2019 56

More Documents from ""