9_3.6_rpp_nur'aini Jafar.docx

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Ajaran

: Matematika : IX/I : 2018/2019

“Kekongruenan dan Kesebangunan”

Oleh: Nur’aini Jafar (11201804208)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) BERSUBSIDI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SORONG TAHUN 2018

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu

: : : : :

SMP Matematika IX/I Kekongruenan dan Kesebangunan 4 × Pertemuan (10 × 40 menit)

A. Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi KI SPIRITUAL (KI 1) DAN KI SOSIAL (KI 2) KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI PENGETAHUAN (KI 3) KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KOMPETENSI DASAR DARI KI 3

KI KETERAMPILAN (KI 4) KI 4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.

KOMPETENSI DASAR DARI KI 4 4.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan 3.6 Menjelaskan dan menentukan kesebangunan dengan kesebangunan dan dan kekongruenan antar bangun datar. kekongruenan antar bangun datar. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Indikator Pencapaian Alokasi dari KD 3.6 Kompetensi (IPK) dari KD 4.6 Waktu 3.6.1 Mengidentifikasi dua benda 1 Pertemuan kongruen atau tidak. ( 2 JP × 40 3.6.2 Menemukan konsep dua bangun Menit ) kongruen. 3.6.3 Menentukan sisi-sisi dan sudutsudut yang bersesuaian. 3.6.4 Menentukan syarat dua segitiga

3.6.5 3.6.6 3.6.7 3.6.8 3.6.9 3.6.10 3.6.11 3.6.12 3.6.13 3.6.14 3.6.15 3.6.16 3.6.17 3.6.18 3.6.19 3.6.20

kongruen. Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan kekongruenan dua segitiga. Mengidentifikasi syarat dua bangun 4.6.1 Menentukan panjang sisi segi banyak (polinom) kongruen. dan besar sudut yang Menguji kekongruenan segitiga belum diketahui. dengan kriteria sisi, sisi, sisi. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sisi. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sudut, sisi, sudut. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sudut. Membuktikan dua segitiga kongruen. Mengidentifikasi kesebangunan bangun datar. Menentukan syarat-syarat dua bangun segibanyak atau polinom sebangun. Menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui dari dua bangun datar sebangun. Mengidentifikasi kesebangunan dua segitiga. Menentukan syarat dua segitiga 4.6.2 Menerapkan konsep sebangun. kesebangunan segitiga Mengidentifikasi kesebangunan dalam kehidupan seharikhusus dalam segitiga siku-siku. hari. Membuktikan dua segitiga sebangun dengan kriteria sudutsudut. Menerapkan konsep kesebangunan segitiga dalam kehidupan seharihari. Menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan materi kekongruenan dan kesebangunan

1 Pertemuan ( 3 JP × 40 Menit )

1 Pertemuan ( 2 JP × 40 Menit )

1 Pertemuan ( 3 JP × 40 Menit )

B. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model project based learning dan pendekatan saintifik dipadukan dengan diskusi kelompok, dan tanya-jawab yang menuntun peserta didik untuk mengamati permasalahan, menuliskan penyelesaian dari sebuah permasalahan dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Selain itu peserta didik dapat menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sisi, sisi, menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sisi. menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sudut, sisi, sudut. Serta menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sudut.

C. Materi Kekongruenan dua segetiga 1. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi – sisi – sisi 2. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi – sudut – sisi 3. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sudut – sisi – sudut 4. Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi – sudut – sudut. D. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran Pendekatan : Saintifik Metode : Diskusi, penugasan, dan tanya- jawab. Model : Project based learning E. Media/Alat Media/Alat : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Spidol, Papan Tulis. Alat peraga. F.

Sumber Belajar : 1. Buku Peserta didik Matematika (Umum) Kelas IX, Kementrian dan Kebudayaan Edisi Revisi Tahun 2017 . 2. Buku Guru Matematika (Umum) Kelas IX, Kementrian dan Kebudayaan Edisi Revisi Tahun 2017 .

G. Kegiatan Pembelajaran 1 × Pertemuan (30 Menit) Tahapan/ Sintak 1. 2.

3.

4.

5.

6.

Uraian Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (5 menit) Memberi salam, berdo’a. Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan (mengecek kehadiran peserta didik, meminta peserta didik mengecek kebersihan kelas di sekitar tempat duduknya dan membuang sampah atau benda yang tidak digunakan lagi ke tempat sampah) Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang berkaitan dengan materi kekongruenan dua segitiga. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai berkaitan dengan kekongruenan dua segitiga. Guru menyampaikan kepada peserta didik mengenai garis-garis besar cakupan materi kekongruenan dua segitiga.. Peserta didik dibagi menjadi beberapa

Nilai-Nilai Karakter Religiusitas (Beriman, bertaqwa, dan peduli lingkungan), Percaya diri dan rasa ingin tahu

Menentukan pertanyaan mendasar Menyusun perencanaan proyek

Menyusun jadwal

kelompok yang heterogen. Kegiatan Inti (15 menit) 7. Guru memberikan pertanyaan mengenai kekongruenan dua segitiga, serta menampilkan gambar-gambar segitiga. (mengamati) 8. Peserta didik diberikan tugas untuk melakukan kegiatan 1 sampai kegiatan 4 yang bertujuan untuk menguji kekongruenan segitiga berdasarkan kriteria sisi – sisi – sisi, sisi – sudut – sisi, sudut – sisi – sudut, dan sisi – sudut – sudut. 9. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan langkah – langkah yang akan dilakukan untuk menguji kekongruenan segitiga.(menanya) 10. Guru dan peserta didik menyepakati waktu yang dibutuhkan untuk dapat meneyelsaikan ke empat kegiatan tersebut. 11. Peserta didik melakukan setiap langkah pada kegiatan serta menjawab beberapa pertanyaan yang terdapat pada kegiatan tersebut. (mencoba dan menalar)

Berpikir kritis dan rasa ingin tahu. Kerja sama, rasa ingin tahu, berfikir kritis, mandiri, dan bertanggung jawab.

Toleransi dan bertanggung jawab. Monitoring Kerja sama, tekun, berfikir kritis, mandiri, dan bertanggung jawab. Menyusun 12. Peserta didik beserta kelompok mendiskusikan Kerja sama, laporan dan hasil kegiatan yang telah dilakukan. (menalar). tekun, berfikir presentasi hasil 13. Tiap kelompok mempresentasikan hasil kritis, mandiri, proyek. kegiatan yang telah dilakukan di depan kelas. percaya diri, (mengkomunikasikan) bertanggung jawab, dan kemampuan komukasi. Evaluasi 14. Guru dan peserta didik melakukan refleksi dari pengalaman kegiatan yang telah dilakukan. Penutup (5 menit) 15. Menginstrusikan peserta didik untuk kembali ke Religius, tempat duduk masing-masing. Disiplin, 16. Memberikan tugas individu. Percaya Diri 17. Mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya. 18. Mengakhiri pembelajaran dengan memberi salam. Keterangan: 1. Kolom (3) merupakan penjelasan kegiatan penguatan nilai-nilai karakter yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran kolom (2)

2. Nilai-nilai karakter yang tertulis adalah target karakter yang ingin dicapai, namun dalam aktifitas pembelajarannya karakter tersebut dapat dikembangkan H. Penilaian 1. Teknik Penilaian: a) Penilaian Sikap b) Penilaian Pengetahuan c) Penilaian Keterampilan

: Observasi/Pengamatan : Tes Tertulis : Unjuk Kerja/ Kinerja

2. Bentuk Penilaian : a) Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik b) Tes tertulis : uraian dan lembar kerja c) Unjuk kerja : LKPD dan lembar penilaian presentasi 3. Instrumen Penilaian (terlampir) 4. Ramedial - Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas - Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes. - Apabila tes remedial telah dilakukan namun peserta didik belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali. 5. Pengayaan - Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai berikut: a) Peserta didik yang mendapat nilai n (ketuntasan) < n < n (maksimum) diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan. b) Peserta didik yang mencapai n > n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalam sebagai pengetahuan tambahan. Sorong,

2018

Mengetahui Kepala SMP……………..

Guru Mata Pelajaran

………………………………. NIP:

………………………………. NIP:

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran Kelas/ Semester Mata Pelajaran

No

Waktu

: SMP : 2018/2019 : IX/ Semester I : Matematika Kejadian/ Perilaku

Nama

Butir Sikap

Pos/ Neg

Tindak Lanjut

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10

Sorong,……………….. 2018 Mengetahui Kepala SMP__________

Guru Mata Pelajaran,

…………………………………….. NIP.

……………………………… NIP.

INSTRUMEN TES TERTULIS

Nama Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran Kelas/ Semester Kompetensi Dasar IPK

: : : : :

SMP 2018/2019 IX/ Semester I 3.6 Menjelaskan dan menentukan kesebangunan dan kekongruenan antar bangun datar. 3.6.7 Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sisi, sisi. 3.6.8

Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sisi.

3.6.9

Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sudut, sisi, sudut.

3.6.10 Menguji kekongruenan segitiga dengan kriteria sisi, sudut, sudut. : Kekongruenan dua segitiga

Materi Pokok

KISI-KISI PENULISAN SOAL TES TERTULIS TAHUN PELAJARAN 2018/ 2019 Nama Satuan Pendidikan

: SMP

Jumlah Soal Kelas/ Semester No. Uru t 1.

Kompetensi Dasar

:2 : I X/ Semester I Materi

Kelas/ Smt

Menjelaskan Kekongruenan IX/ I dan menentukan dua segitiga kesebangunan dan kekongruenan antar bangun datar.

Lembar Instrumen :

Indikator Soal

No. Soal

Disajikan gambar dua segitiga dengan diketahui beberapa panjang sisinya, kemudian peserta didik menentukan kekongruenan dua segetiga tersebut dengan kriteria sisi – sisi – sisi.

1

Disajikan gambar dua segitiga dengan diketahui beberapa panjang sisi dan sudutnya, kemudian peserta didik menentukan kekongruenan dua segetiga tersebut dengan kriteria sisi – sudut – sisi.

2

Disajikan gambar dua segitiga dengan diketahui beberapa panjang sisi dan sudutnya, kemudian peserta didik menentukan kekongruenan dua segetiga tersebut dengan kriteria sudut – sisi – sudut.

3

Disajikan gambar dua segitiga dengan diketahui beberapa panjang sisi dan sudutnya, kemudian peserta didik menentukan kekongruenan dua segetiga tersebut dengan kriteria sisi – sudut – sudut.

4

1. Perhatikan gambar berikut ini

a. Buktikan bahwa ∆ AD C dan ∆ DBC kongruen ! b. Sebutkan pasangan sudut yang sama besar !

2. Coba perhatikan gambar di bawah ini !

∠ DAB=∠CBA dan BC = AD. Buktikan bahwa ∆ C AB dan ∆ DAB kongruen !

3. Periksa apakah ∆ AEC dan ∆ DEB dibawah ini kongruen !

4. Berikut ini adalah gambar dua segitiga Pada gambar di samping, QR = QS, PQ = QT. Buktikan bahwa ∆ PSU dan ∆ TRU kongruen!

Penyelesaian 1. Perhatikan ∆ ADC dan ∆ DBC AD = DB AC = BC DC = DC Jadi, kedua segitiga tersebut kongruen karena ketiga sisinya sama panjang (sisi – sisi – sisi).

Skor 1 1 1

2. Perhatikan ∆ CAB dan ∆ DAB DA = CB ∠ DAB=∠CBA AB = BA (berimpit) Jadi, ∆ CAB dan ∆ DAB kongruen (sisi – sudut – sisi) 3. Perhatikan ∆ AEC dan ∆ DEB ∠ A=∠ D AE = DE ∠ AEC =∠ DEB (bertolak belakang) Jadi, ∆ AEC kongruen dengan ∆ DEB . (sudut – sisi –sudut) 4. Perhatikan ∆ PSU dan ∆ TRU SP = QS – PQ RT = QR – QT sedangkan QR = QS (diketahui) PQ = QT (diketahui) dapat disimpulkan bahwa SP = RT Selanjutnya periksa sudut – sudutnya ∠¿ ∠ TUR ∠ UPS=∠ RTU Jadi, ∆ PSU dan ∆ TRU kongruen. (sisi – sudut – sudut) Skor Total

1 1 1

1 1 1 1 1

1 1 1 14

Skor Maksimal = 14 Nilai Perolehan=

skor perolehan ×100 skor maksimal Sorong,……………….. 2018

Mengetahui Kepala SMP__________

Guru Mata Pelajaran,

…………………………………….. NIP.

……………………………… NIP.