7 Gaya Dlm Belajar Tbp.docx

  • Uploaded by: Mailindah
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 7 Gaya Dlm Belajar Tbp.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 894
  • Pages: 4
TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN Meilindah Yustiah 1106617034 BK B 2017 Dra. Meithy Intan Rukia Luawo, M.Pd

7 GAYA DALAM BELAJAR A. PENJELASAN 1. Visual (spartial) Anda lebih suka menggunakan gambar dan pemahaman spasial.  Menggunakan foto, gambar, dan berbagai media visual lainnya untuk membantu kamu belajar  Menggunakan warna, tata letak, dan organisasi spasial di lingkungan anda, dan menggunakan banyak “kata visual” dalam pernyataan anda  Menggunakan pemetaan materi.  Mengganti kata dengan gambar dan gunakan warna untuk menyoroti tautan utama dan hal-hal yang penting 2. Aural (audiotory-musical) Anda lebih suka dengan menggunakan suara dan music.  Menggunakan suara, sajak, dan music dalam pembelajaran  Menggunakan rekaman suara untuk memberikan latar belakang dan membantu anda memasukannya ke visualisasi.  Saat membuat mnemonic atau oakrostik, maksimalkan ritme dan rima, atau setel ke jingle atau bagian dari lagu.  Jika anda memiliki music atau lagu tertentu yang membuat anda ingin “menghadapi dunia” mainkan kembali dan kaitkan dengan emosi dan keadaan anda. 3. Verbal (linguistic) Anda lebih suka dengan menggunakan kata-kata, baik dalam berbicara maupun menulis.

 Mencoba teknik yang melibatkan berbicara dan menulis  Membuat sebagian besar teknik berbasis kata seperti pernyataan dan naskah.  Rekam naskahmu menggunakan tape atau perekam media digital (seperti MP3 player) dan gunakan rekaman itu untuk ulasan nanti.  Ketika kamu membaca konten dengan keras, buat dramatis dan bervariasi  Cobalah berkerja dengan orang lain dan gunakan permainan peran untuk belajar pertukaran verbal seperti negosiasi, penjualan, dan panggilan radio. 4. Physical (kinesthetic) Anda lebih suka belajar menggunakan tubuh, tangan, dan indra peraba anda.  Fokus terhadap sensasi yang anda harapkan dalam tiap scenario  Untuk pernyataan dan naskah, gambarkan perasaan fisik dari tindakan anda  Menggunakan objek fisik sebisa mungkin  Perlu diingat bahwa menulis dan menggambar diagram adalah aktivitas fisik  Menggunakan permainan peran baik sendiri atau dengan orang lain untuk melatih keterampilan dan tingkah laku. 5. Solitary (intrapersonal) Anda lebih suka bekerja sendirian dan menggunakan cara belajar sendiri.  Kamu lebih suka belajar sendiri dan menggunakan cara belajar sendiri  Selaraskan tujuan dan sasaran anda dengan keyakinan dan nilai pribadi, ciptakan minat pribadi dalam topic anda  Ketika anda mengasosiasikan dan memvisualisasikan, soroti apa yang akan anda pikirkan dan rasakan saat itu  Anda mengendalikan diri anda sendiri dengan cara anda melihat diri anda secara internal  Permodelan merupakan teknik yang manjur untuk anda  Jadilah kreatif dengan permainan peran  Pemikirananmu memiliki pengaruh besar pada kinerja anda dan sering sekali aman 6. Social (interpersonal) Anda menyukai belajar di dalam grup atau dengan orang lain.  Bertujuan berkerja dengan orang lain sebanyak mungkin

 Permainan peran adalah teknik untuk berkerja bersama orang lain, maupun individu dengan individu atau dengan kelompok orang-orang  Bekerja dengan beberapa rekan dan visualisasi dengan orang lain  Mencoba membagikan pernyataan utama kepada orang lain  Berkerja dalam kelompok untuk mempraktikan tingkah laku atau prosedur membantu anda memahami bagaimana cara menangani perbedaan. 7. Logical (mathematical) Anda lebih suka belajar menggunakan logika, penalaran, dan sistem  Bertujuan untuk memahami alasan dibalik konten dan keterampilanmu  Membuat dan menggunakan daftar dengan mengekstraksi poin-poin penting dari materi anda  Ingatan asosiasi sering berfungsi dengan baik ketika tidak logis dan irasional  Soroti kemampuan anda untuk mengambil sistem dan prosedur dengan mudah  Sistem berfikir membantu anda untuk mengerti gambaran yang besar  Anda mungkin merasa sulit untuk mengubah perilaku atau kebiasaan yang ada  Jika anda sering fokus dari analisis merubah prilaku yang ada atau kebiasaan, tulis “lakukan sekarang” dalam huruf besar pada beberapa tanda atau dalam catatan post-it . B. CONTOH-CONTOH 1. Visual - SD : menggunakan gaya pembelajaran melalui buku-buku yang berisi ilustrasi gambar gambar hewan yang menarik. -

SMP: pembelajaran melalui penggambaran mind maping terhadap materi apa yang telah dipahami oleh siswa.

-

SMA: menggunakan media power point untuk menjelaskan suatu materi.

2. Audiral -

SD : memperdengarkan lagu-lagu wajib dan mengambil makna ditiap bait lagunya.

-

SMP : menggunakan menggunakan media rekaman yang berisikan materi-materi yang telah diolah semenarik mungkin sehingga mudah dimengerti.

-

SMA : diperdengarkan audio yang berisikan pencegahan hal-hal negative dari pergaulan

3. Verbal -

SD

: membaca materi yang ada dengan suara yang lantang/keras

-

SMP : mengulangi kembali apa yang telah diterangkan dengan gaya bahasa sendiri dengan kata-kata yang dapat dipahami

-

SMA : mendeskripsikan minat dan bakat yang dimiliki tiap siswa

4. Kinestetik -

SD : menggunakan permainan-permainan yang melibatkan anggota gerak tubuh seperti permainan benar dan salah, yang mana apabila benar maka bertepuk tangan sekali, namun jika perbuatan itu salah bertepuk tangan dua kali.

-

SMP : mempraktekan bagaimana caranya mengoperasikan komputer dengan benar

-

SMA: memainkan sosio-drama yang diperankan oleh masing-masing individu

5. Solitary -

SD

: memberikan pekerjaan rumah per-individu

-

SMP : memberikan uji kompetensi setiap individu dengan indikator yang berbeda

-

SMA: meringkas suatu materi yang dan mengambil inti-inti dari materi yang ada

6. Sosial -

SD : menerapkan role-playing di sebuah drama pendek dan membagi peran-peran tiap anak

-

SMP : membentuk kelompok yang terdiri dari 2/3 orang untuk dijadikan role model belajar.

-

SMA: menggunakan diskusi kelompok untuk menerapkan metode belajar problem-solving pada kasus/masalah tertentu

7. Logical -

SD : memainkan permainan labyrinth dan menentukan jalan keluar dari labyrinth tersebut

-

SMP : menggunakan pembelajaran matematika dan hitung-hitungan secara cepat.

-

SMA: pada jenjang ini siswa diberikan suatu kasus yang mana siswa harus memecahkan kasus tersebut dan tindakan yang harus dilakukan.

Related Documents


More Documents from ""

7 Gaya Dlm Belajar Tbp.docx
December 2019 9