ABSES FOLIKEL RAMBUT DAN KELENJAR SEBASEA
ANATOMI VULVA
FOLIKEL RAMBUT • Folikel rambut adalah struktur kulit di mana rambut akan tumbuh. Terdapat folikel rambut di seluruh kulit, dengan pengecualian dari bibir, telapak tangan, dan telapak kaki. • Folikel rambut menumbuhkan rambut yang tajam karena perpaduan sel tua bersama-sama. Folikel rambut ini dilengkapi dengan satu atau lebih kelenjar sebasea, yang menyediakan sebum, zat berminyak yang membantu melumasi rambut dan kulit. • Folikel rambut merupakan bagian dari “unit pilosebasea” di kulit. Unit pilosebasea adalah struktur folikel rambut yang membuat rambut ditambah dengan minyak yang disekresi kelenjar sebasea. • folikel rambut merupakan bagian dari unit pilosebasea. Pilosebasea sendiri adalah bagian yang bertugas untuk menumbuhkan rambut disertai minyak yang disekresi kelenjar sebasea. Namun, struktur folikel rambut tidak lebih dari itu. Baru-baru ini telah menyadari bahwa folikel rambut dapat berkontribusi untuk kesehatan kita dan juga untuk perkembangan penyakit dan kanker di kulit.
LANJUTAN • Folikel rambut melindungi janin manusia berkembang dalam rahim selama trimester
terakhir kehamilan dengan memproduksi vernix caseosa. • Folikel rambut memproduksi minyak untuk perlindungan epidermal permukaan kulit. • Folikel rambut juga menyediakan alat indera melalui persarafan saraf yang luas di seluruh unit pilosebaceous. • Folikel rambut memproduksi feromon oleh kelenjar apokrin yang terkait dalam lubang lengan. • Folikel rambut memfasilitasi folikel rambut pembaharuan dan regenerasi kulit dengan menyediakan reservoir sel induk. • Folikel rambut memberikan reservoir sel untuk, dan mediasi, angiogenesis kulit. • Folikel rambut membantu dalam serat pigmentasi dan epidermal repigmentation melalui reservoir sel pigmen melanosit.
KELENJAR SEBASEA • Kelenjar sebasea merupakan kelenjar holokrin dan sekresinya terjadi akibat desintegrasi komplit dari kelenjar glandular. • Fungsi utama dari kelenjar sebasea adalah memproduksi sebum • Mengontrol sekresi minyak kedalam ruang antara folikel rambut dan batang rambut yang akan melumasi rambut sehingga menjadi halus lentur dan lunak. • Kelenjar sebasea terdiri dari dua sel penting yaitu keratinosit dan sebosit. Kedua jenis sel ini mempunyai peranan dalam sistem imun. • Daerah bibir luar vagina termasuk daerah yang memiliki kelenjar sebasea. Daerah kemaluan adalah daerah yang cukup lembab karena lokasinya dan selalu tertutup celana dalam. Sehingga, menjadi lebih mudah terinfeksi. •
DEFINISI • Abses folikel rambut dan kelenjar yaitu suatu keadaan dimana terdapatnya pus atau nanah pada folikel rambut dan kelenjar sebasea yang disebabkan oleh proses peradangan atau inflamasi. • Ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan abses pada folikel rambut dan kelenjar sebasea yaitu folikulitis, furunkel, dan karbunkel • Folikulitis peradangan pada selubung akar rambut atau folikel rambut, • Furunkel Infeksi akut dari satu folikel rambut yang biasanya mengalami nekrosis. • Karbunkel satu kelompok beberapa folikel rambut yang terinfeksi oleh Staphylococcus aureus, yang disertai oleh keradangan daerah sekitarnya dan juga jaringan dibawahnya termasuk lemak bawah kulit.
ETIOLOGI Disebabkan oleh bakteri gram positif staphylococcus aureus. Staphylococcus aureus merupakan bakteri Gram positif berbentuk bulat berdiameter 0,7-1,2 μm, tersusun dalam kelompok-kelompok yang tidak teratur seperti buah anggur, fakultatif anaerob, tidak membentuk spora, dan tidak bergerak.
GEJALA KLINIK ABSES FOLIKEL RAMBUT DAN KEL.SEBASEA PADA ALAT GENITAL
Memerah
Pada bagian tengah lesi terdapat bintik kekuningan yang merupakan jaringan nekrotik vdan dosebut mata bisul (core )
Adanya gundukan yang meradang pada atau di sekitar vagina.
Timbul rasa nyeri serta gatal yang menyertai gundukan tersebut
Predileksi penyakit ini biasanya pada daerah yang berambut misalnya pada ketiak, kepala, ekstremitas dan terutama pada daerah yang banyak bergesekan.
DIAGNOSA • Anamnesis : penderita datang dengan terdapat keluhan nodul yang nyeri, bebefrapa pasien mengalami demam dan malaise.
• Pemeriksaan Fisik : terdapat nodul berwarana merah, hangat dan berisi pus. Supurasi terjadi terjadi setelah kira-kira 5-7hari dan pus
dikeluarkan melalui saluran keluar tunggal. Furunkel yang pecah dan kering kemudian membentuk lubang yang kuning keabuan ireguler pada bagian tengah dan sembuh perlahan dengan granulasi.
TERAPI • Nanah harus dibersihkan dari abses • Pemberian antibiotik