Analisa kinematika adalah merekonstruksi dari pergerakan yang terjadi selama pembentukan deformasi batuan. Deformasi terbagi atas translasi, rotasi, dilatasi dan distorsi.
σ1 = Tegasan maksimum/ utama σ2= Tegasan menengah σ3= Tegasan minimum Jika : σ1 vertikal, maka akan terbentuk sesar normal σ2vertikal, maka akan terbentuk sesar mendatar σ3vertikal, maka akan terbentuk sesar naik
Translasi Terjadi pada batuan yang rigid (kaku/ lembam). Parameter translasi yaitu
: 1. Jarak transport berkisar sekitar dari skala milimeter sampai ratusan Km. 2. Arah transport diekspresikan dengan arah, penunjaman dan garis pergerakan. 3. Polarisasi transport
Rotasi Konsep yang sangat penting dan umumnya terjadi dalam formasi batuan. Misalnya persesaran dan pelipatan. Perubaan posisi titik-titik digambarkan : 1. Orientasi sumbu rotasi ( arah dan penunjaman) 2. Polaritas rotasi (searah atau berlawanan dengan arah jarum jam) 3. Besarnya rotasi (diukur dalam derajat).
Analisa Strain
Modulus Young (E) 𝐸=
𝑠𝑡𝑟𝑒𝑠𝑠 𝐹/𝐴 = 𝑠𝑡𝑟𝑎𝑖𝑛 ∆𝑡/𝑙0
Perubahan panjang garis 𝑒=
𝑙𝑓 − 𝑙0 𝑙0
Apabila : bernilai (+) e > 0 disebut perpanjangan, sedangkan Bernilai (-) e > 0 disebut perendekan 𝑆=
𝑙𝑓 =1+𝑒 𝑙0
𝛬 = 𝑆2 1 1 1 𝛬′ = = 2 = 𝛬 𝑆 (1 + 𝑒)2
Perubahan sudut Angular shear = 𝜑 Shear strain = tan 𝜑 -
Positif shear strain 𝜑>0 (𝛽𝛼 𝜑= + 𝛽) > 0
-
Negatif shear strain 𝜑<0 𝜑 = (𝛼 − 𝛽) < 0