23_ujit_2sample_ragamheterogen

  • Uploaded by: Ade Setiawan
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 23_ujit_2sample_ragamheterogen as PDF for free.

More details

  • Words: 901
  • Pages: 5
b. Uji t 2 sampel dengan Ragam tidak homogen

Keputusan: Tolak H0 jika:

Jenis Uji:

Dua Arah H 0 : μ1 = μ2 H A : μ1 ≠ μ2

Pihak Kanan H 0 : μ1 = μ2 H A : μ1 > μ2

|t| > tα/2,df

t > tα,df

Pihak Kiri H 0 : μ1 = μ2 H A : μ1 < μ2 t < -tα,df

Test Statistik: Apabila σ1 ≠ σ2 dan keduanya tidak diketahui nilainya, nilai tersebut didekati dengan nilai perkiraannya, yaitu simpangan rata-rata contohnya, s. Karena kedua populasi tersebut mempunyai ragam yang berbeda, maka standar deviasi contoh didekati dengan:

s y1 − y 2 =

 s12 s22   +   n1 n2 

2

s12 s22 dengan df = + n1 n2  (s12 n1 )2 (s22 n2 )2    +  n1 − 1  − n 1 2  

Nilai df dibulatkan ke angka terdekat.

t=

y1 − y 2 y − y2 =t= 1 SE y1 −y2 s12 s22 + n1 n2

© 2011 http://www.smartstat.info | Uji-t Student

19

Contoh Data: Terdapat dua kelompok jenis lahan, yaitu lahan subur dan lahan tandus, dari setiap lahan tersebut diambil sample sebanyak 7 buah untuk ukuran kerikil halusnya. Ujilah pada taraf 5% apakah kandungan kerikil halus pada lahan subur berbeda dengan lahan tandus? Data kerikil halus dan kasar disajikan pada Tabel berikut: Tabel.

Kerikil halus dalam tanah permukaan (Torrie, 1980)

Nomor

Hasil Lahan Subur 5.9 3.8 6.5 18.3 18.2 16.1 7.6

1 2 3 4 5 6 7

Lahan Tandus 7.6 0.4 1.1 3.2 6.5 4.1 4.7

Tabel Hasil Perhitungan dengan menggunakan software SPSS v.16: Group Statistics Lahan Kerikil

N

Mean 7

10.9143

6.33441

2.39418

Tandus

7

3.9429

2.63619

.99639

a

Kolmogorov-Smirnov Statistic df .271 7 .145 7

Kerikil

Subur Tandus a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances F Sig.

Equal variances assumed Equal variances not assumed

Std. Error Mean

Subur

Tests of Normality Lahan

Kerikil

Std. Deviation

19.77

.001

Sig. .130 * .200

Statistic .828 .962

Shapiro-Wilk df 7 7

Sig. .076 .838

t-test for Equality of Means

t

df

Sig. (2tailed )

Mean Difference

Std. Error Differenc e

95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper

2.688

12

.020

6.97143

2.59324

1.32124

12.62161

2.688

8.018

.028

6.97143

2.59324

.99372

12.94914

5

© 2011 http://www.smartstat.info | Uji-t Student

20

Uji Normalitas Uji normalitas (Kolmogorov-Smirnova/ Shapiro-Wilk) untuk kedua kelompok tidak nyata. Hal ini menunjukkan bahwa kedua sampel tersebut berdistribsi normal. Uji kehomogenan ragam: Hasil Uji Levene menunjukkan bahwa kedua populasi tersebut mempunyai ragam yang berbeda (p = 0.001 < 0.05), sehingga uji t yang digunakan adalah uji-t dengan asumsi ragam berbeda (Equal variance not assumed). Hal ini menunjukkan bahwa kedua sample berasal dari populasi yang berbeda. Perhitungan: Cara 1 (Metode Klasik/Tradisional)

y

Lahan Subur 7 10.9143

Lahan Tandus 7

s

6.33441

2.63619

n

3.9429

1. Langkah ke-1: Klaim: dugaan perbedaan rata-rata antara kedua lahan tersebut dapat dilambangkan dengan: μ1 ≠ μ2, jika dugaan salah, maka μ1 = μ2 2. Langkah ke-2: Dari kedua persamaan di atas, μ1 = μ2 mengandung unsur persamaan (equality), sehingga menjadi hipotesis Hipotesis nol dan tandingan (H1) μ1 ≠ μ2. a. H0: μ1 = μ2 b. H1: μ1 ≠ μ2 3. Taraf nyata : α = 0.05 4. Tentukan uji statistiknya: sampel diambil secara acak; n < 30; berdistribusi normal (Uji Kolmogorov-Smirnov/Shapiro-Wilk) dan σ1 ≠ σ2 (Uji Levene). Dari kondisi tersebut, uji statistik yang relevan adalah uji-t independent dengan ragam berbeda. 5. Hitung nilai tobs: a.

s y1 − y 2

(6.33441)2 (2.63619)2 s12 s22 = + s = y1 −y2 = + 7 7 n1 n2 = 2.59324

© 2011 http://www.smartstat.info | Uji-t Student

21

Dengan:

 s12 s22   +   n1 n2 

2

2

 (6.33441)2 (2.63619)2    + 7 7   = df = 2 2 2 2 2 2  (s1 n1 ) (s2 n2 )   (6.33441)   (2.63619)2      +  n1 − 1 7 7 n2 − 1    +  7 −1 7 −1 t obs =

  

2

=8.018 ≅ 8

y 1 − y 2 10.9143 - 3.9429 = = 2.688297 2.59324 s y1 −y2

b. Tentukan tcrit dengan df = 8 dan α = 0.05. Dari tabel t-student diperoleh nilai tcritis untuk uji dua arah = 2.306 6. Karena |tobs| > tcrit = |2.688| > 2.306, maka H0 ditolak! 7. Dari hasil uji-t diperoleh kesimpulan bahwa pada taraf nyata 5%, rata-rata kandungan kerikil halus pada lahan subur dan lahan tandus berbeda.

Tolak H0

Terima H0

= α/2 = 0.025

tc = -2.306

Tolak H0

= α/2 = 0.025

t=0

tc = 2.306

tobs = 2.688

Cara ke-2 (Metode Modern) Kesimpulan: Lihat output hasil analisis dengan menggunakan software SPSS di atas! Karena nilai signifikasinya (Sig. = 0.028) < 0.05, maka H0 ditolak dan HA diterima. Hal ini menunjukkan bahwa pada taraf nyata 5%, rata-rata kandungan kerikil halus pada lahan subur dan lahan tandus berbeda. © 2011 http://www.smartstat.info | Uji-t Student

22

Pada output Tabel di sertakan juga nilai selang kepercayaannya. P(0.99372 < μ1 - μ2 < 12.94914) = 95% Yang berarti 95% kita percaya bahwa perbedaan diantara kedua rata-rata lahan tersebut berada pada kisaran antara 0.99372 dan 12.94914.

© 2011 http://www.smartstat.info | Uji-t Student

23

More Documents from "Ade Setiawan"