104466_kertas Kerja Compliace Dan Substantif.docx

  • Uploaded by: putuindah
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 104466_kertas Kerja Compliace Dan Substantif.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 358
  • Pages: 2
5.3 Kertas Kerja Audit Compliance dan Substantif Test 5.3.1 Compliance Test Tes Ketaatan atau Kepatuhan (Compliance Test) atau Test of Recorded Transactions adalah tes terhadap bukti pembukuan yang mendukung transaksi yang dicatat perusahaan untuk mengetahui apakah setiap transaksi yang terjadi sudah diproses dan dicatat sesuai dengan sistem dan prosedur yang telah ditetapkan manajemen. Jika terjadi penyimpangan dalam pemprosesan dan pencatatan transaksi, walaupun jumlah (Rupiah) nya tidak material, auditor harus memperhitungkan pengaruh dari penyimpangan tersebut terhadap efektivitas pengendalian intern.Harus dipertimbangkan juga apakah kelemahan dalam salah satu aspek pengendalian intern bisa diatasi dengan suatu "Compensating Control". Misalnya :

Dalam melaksanakan Compliance Test, auditor harus memperhatikan hal-hal berikut: a. kelengkapan bukti pendukung (Supporting Documents) b. Kebenaran perhitungan mathemathis (Footing, Cross Footing, Extension) c. Otorisasi dari pejabat perusahaan yang berwenang d. Kebenaran nomor perkiraan yang didebet/kredit e. Kebenaran posting ke buku besar dan sub buku besar. Proses compliance test biasanya dipakai untuk transaksi di bawah ini : (1)

Penjualan

(2)

Penerimaan kas

(3)

Pengeluaran kas

(4)

Pembelian

(5)

Pembayaran gaji dan upah

(6)

Jurnal koreksi/ penyesuaian.

Compliance Test bisa dilakukan pada waktu interim audit dan dilanjutkan setelah perusahaan melakukan penutupan buku pada akhir tahun. 5.3.2 Substantif Test Substantif Test adalah tes terhadap kewajaran saldo-saldo perkiraan laporan keuangan (Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komprehensif). Prosedur pemeriksaan yang dilakukan dalam Substantive Test, antara lain : (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Inventarisasi aset tetap Observasi atas stock opname Konfirmasi piutang, utang dan Bank Subsequent collection dan subsequent payment Kas opname Pemeriksaan rekonsiliasi bank dan lain-lain Jika pada waktu melakukan substantive test, auditor menemukan kesalahan-kesalahan, harus

dipertimbangkan apakah kesalahan tersebut jumlahnya material atau tidak. Jika permasalahannya material, auditor harus mengusulkan audit adjusment secara tertulis (dalam bentuk daftar audit adjusment).Jika

usulan adjusment tidak

disetujui

klien,

dan

auditor

yakin

usulan adjusment tersebut benar, makan auditor tidak boleh memberikan unqualified opinion. Untuk kesalahan yang jumlahnya tidak material (immaterial), auditor tetap perlu mengajukan usulan adjusment, tetapi tidak perlu dipaksakan karena tidak akan mempengaruhi opini akuntan publik. Dalam melakukan Substantive test, auditor perlu membuat kertas kerja dalam bentuk Working Balance Sheet, Working Profit and Loss, Top Shcedule dan Supporting Schedule. Referensi : https://coretankeuangan.blogspot.com/2014/11/compliance-test-dan-substantive-test.html (diakses pada 20 Maret 2019)

Related Documents


More Documents from "Yuri"

Om Swastyastu
April 2020 19
76885_sap 8 Akpri.pptx
November 2019 4
Tugas Cg.docx
November 2019 5
Tugas Sia.docx
November 2019 10