1 BAB I
PENDAHULUAN A.
Latar Belakang Disekitar, banyak kita saksikan orang yang selalu berusaha namun tidak pernah berhasil dalam usahanya, diantara penyebabnya adalah kurangnya ketekunan, persiapan, dan manajmen usaha yang baik, sehingga kadang usaha harus mandek ditengah jalan karena kehabisan modal, sehingga sebelum mendirikan usaha salah satu hal yang sangat penting yang harus kita lakukan adalah mengetahui kebutuhan usaha yang akan kita dirikan, mengkalkulasi dana yang akan kita butuhkan ketika mendirikan usaha agar kita dapat menyesuaikan jenis usaha serta besar usaha yang harus kita rintis dari awal dengan kondisi keuangan kita. Pendirian suatu usaha berkaitan erat dengan penyediaan segala sesuatu yang berhubungan dengan kebutuhan usaha tersebut. Kebutuhan usaha yang diperlukan mulai dari persiapan perusahaan berdiri sampai beroperasi. Dengan kata lain, kebutuhan usaha adalah hal-hal yang harus dipenuhi perusahaan untuk mendirikan dan menjalankan usaha dari awal hingga perusahaan beroperasi. Kebutuhan usaha yang diperlukan terdiri dari beragam jenis tergantung dari bidang usaha masing-masing perusahaan. Artinya jenis dan jumlah kebutuhan antara satu bidang dengan bidang yang lain jelas berbeda. Misalnya, bidang usaha perhotelan memerlukan jenis dan jumlah kebutuhan usaha yang berbeda dengan bidang industri, berbeda pula dengan bidang pertanian Cokelat. Dengan diketahuinya total kebutuhan usaha, dapat diketahui beberapa kekurangan dana yang dimiliki sekarang ini. Untuk menutup kekurangan biaya kebutuhan usaha tersebut dapat dicarikan dari berbagai sumber, baik dari modal sendiri maupun modal pinjaman. Namun biasanya untuk usaha yang