1. Pemanfaatan Media Dalam Pembelajarn.pdf

  • Uploaded by: arshy arsh
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 1. Pemanfaatan Media Dalam Pembelajarn.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 596
  • Pages: 14
Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran Adista 2017

Pengertian Media “Media sebagai segala bentuk yang digunakan untuk proses menyalurkan informasi “ (AECT 1977)

“Media is a chanel of communication. Derived from the latin word for between a source and a receiver” (Molenda dan Russel, 1990)

“Sesuatu yang membawa informasi antara sumber (source) dan penerima (receiver)” (Robert Hanick, 1986)

Apakah itu media pembelajaran? • Apakah media pembelajaran sama dengan media itu sendiri?

“Seluruh alat dan bahan yang dapat dipakai untuk tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku, koran, majalah dan sebagainya” (Robert Hanick, 1986)

Dari konsep di atas, maka beda antara media dan media pembelajaran terletak pada pesan atau isi yang ingin disampaikan.

• Gerlach and Ely (1970), menyatakan media secara umum meliputi orang, bahan, peralatan, atau kegiatan yang menciptakan kondisi yang memungkinkan siswa untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap. • Dari batasan gerlach dan ely, maka: 1. Media pembelajaran tidak terbatas pada alat saja seperti TV, radio CD, dan lain sebagainya akan tetapi meliputi pemanfaatan lingkungan baik yang didesain atau tidak untuk pembelajaran serta kegiatan yang dirancang untuk mencapai tujuan pembelajaran.

2. Media digunakan untuk menambah pengetahuan, mengubah sikap, atau digunakan untuk menanamkan keterampilan tertentu.

Fungsi dan manfaat Media Pembelajaran MANFAAT: 1. Menangkap suatu objek atau peristiwa-peristiwa tertentu. Melalui foto, film, perekaman video atau audio. Contoh: menjelaskan proses dewatering dengan hasil rekaman video, proses forward and backward calculation pada CPM dengan video, dll. 2. Memanipulasi keadaan, peristiwa atau objek tertentu. 3. Menambah gairah dan motivasi belajar siswa

Kontribusi media pembelajaran menurut Kemp dan Dayton (1985): 1. Penyampaian pesan menjadi lebih terstandar 2. Pembelajaran dapat menjadi lebih menarik 3. Pembelajaran menjadi lebih interaktif 4. Mempersingkat waktu pembelajaran 5. Meningkatkan kualitas pembelajaran 6. Proses pembelajaran dapat berlangsung kapan pun dan dimana pun diperlukan. 7. Menumbuhkan sikap positif terhadap pembelajaran. 8. Peran pembelajar berubah ke arah yang positif.

Fungsi Media Pembelajaran: 1.

Fungsi komunikatif. Memudah kan penyampaian pesan dari penyampai ke penerima pesan.

2.

Fungsi motivasi. Dengan menggunakan media, pembelajaran diharapkan dapat berlangsung secara menarik, sehingga menghindarkan si belajar dari rasa kebosanan namun sebaliknya meningkatkan gairah belajar karena kemudahan belajar yang diperoleh melalui media.

3.

Fungsi kebermaknaan. Penggunaan media bukan hanya dapat meningkatkan penambahan informasi berupa data, dan fakta sebagai pengembangan aspek kognitif tingkat rendah, akan tetapi dapat meningkatkan kemampuan si belajar untuk menganalisis, dan mencipta sebagai aspek kognitif tingkat tinggi

4. Fungsi penyamaan persepsi. Walaupun pembelajaran biasanya disetting secara klasikal, namun pada kenyataannya proses belajar terjadi secara individual. Melalui media diharapkan dapat menyamakan persepsi yang berbeda-beda dari si belajar. Sehingga semuanya memiliki persepsi pandangan yang sama terhadap informasi yang disuguhkan. 5. Fungsi individualitas. Pemanfaatan media diharapkan dapat berfungsi untuk dapat melayani kebutuhan setiap individu yang memiliki minat dan gaya belajar yang berbeda.

Prinsip penggunaan media dalam pembelajaran 1. Media digunakan dan diarahkan untuk mempermudah si belajar untuk belajar dalam upaya memahami materi pelajaran. Media harus dipandang dari sudut kebutuhan si belajar. 2. Media yang digunakan oleh guru harus sesuai dan diarahkan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Media tidak digunakan sebagai alat hiburan, atau tidak semata-mata dimanfaatkan untuk mempermudah pengajaran, akan tetapi benarbenar untuk membantu si belajar sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

3. Media yang digunakan harus sesuai dengan materi pembelajaran. Materi pembelajaran harus sesuai dengan kompleksitas materi pelajaran. Contoh: untuk materi tentang pertumbuhan jumlah penduduk di Indonesia, maka pembelajar perlu mempersiapkan semacam grafik yang mencermninkan pertumbuhan penduduk. 4. Media yang digunakan harus memperhatikan efektivitas dan efisiensi. Media yang memerlukan peralatan mahal belum tentu efektif untuk pembelajaran.

5. Media pembelajaran harus sesuai dengan minat, kebutuhan, dan kondisi si belajar. 6. Media yang digunakan harus sesuai dengan kemampuan pembelajar dalam mengoperasikannya.

Thank you...........

Related Documents


More Documents from "Muhammad Hafizan"