1 Konsep Manajemen Keperawatan.pptx

  • Uploaded by: suharyani
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 1 Konsep Manajemen Keperawatan.pptx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,022
  • Pages: 61
Teori, Konsep, dan Prinsip Manajemen Keperawatan

Rizki Yeni Wulandari.,S.Kep.,Ners

Pendahuluan Mengapa Perrawat Perlu Belajar Kepemimpinan Manajemen Keperawatan?????

Bekerja dengan berbagai jenis profesi

Belajar bagaimana bekerja efektif dan efisien dengan orang lain

Skema Manajemen

MANAJEMEN Perencanaan (Planning)

Pengorganisasian (Organizing)

Pengarahan (Actuating)

Pengawasan (Controlling)

TUJUAN ORGANISASI

Memanfaatkan

SDM

Tujuan Efektif

Efisien

Mengapa manajemen dibutuhkan ????

Mencapai tujuan organisasi

Mengapa manajemen dibutuhkan ??? Menjaga keseimbangan di antara tujuan” yang saling bertentangan

Mencapai efisiensi dan efektifitas

Manajemen • Sebagai ilmu (Science)  ilmu terus berkembang • Sebagai seni (Art)  perencanaan kepemimpinan komunikasi & segala sesuatu yang menyangkut manusia • Sebagai profesi  pembuatan keputusan berdasarkan prinsip umum  pendidikan formal

Manajemen • Suatu proses melakukan kegiatan/usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui kerjasama dengan orang lain. • Pencapaian tujuan yang telah ditentukan dengan menggunakan orang lain. • Suatu proses merancang dan memelihara suatu lingkungan dimana orang yang bekerjasama didalam suatu kelompok dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan seefektif mungkin.

Prinsip Manajemen Menghasilkan produksi semaksimal mungkin dengan pengeluaran energi yang minimal

Semua kegiatan harus direncanakan sebaik mungkin dari segi keuntungan maupun kerugiannya berdasarkan parameter ilmiah yang telah ditetapkan

Konsep Teori Manajemen • Konsep kualitas  organisasi mementingkan kualitas yang mampu memasuki pasar dan dengan demikian mementingkan kepuasan pelanggan. • Konsep manajemen  bukan hanya manajer, melainkan semua personel, bertugas melaksanakan manajemen menggunakan fakta, data manajemen dengan siklus PDCA (Plan, Do, Check, Action). • Konsep proses  siapapun yg akan melakukan tindak lanjut rangkaian kegiatan, harus dianggap pelanggan yang dipuaskan.

Konsep Teori Manajemen (lanjutan...) • Konsep standardisasi  semua pelaksanaan pekerjaan berpangkal pada standar (prosedur, kualitas, kompetensi) • Konsep human respect  manusia seutuhnya perlu dihormati untuk membutuhkan motivasi • Konsep quality assurance  keikutsertaan pegawai tercermin dari kegiatan dalam gugus kendali mutu • Konsep manajemen jepang  digunakan untuk memilik karakteristik calon karyawan, melatih karyawan baru, mengenalkan organisasi, merotasi karyawan, mengambil keputusan secara kel kerja, dan memotivasi karyawan.

Pembagian Manajemen • Tugas • Lapangan kerja • Tingkat manajemen : a. Manajer puncak (Top manager) b. Manajer menengah (Middle manager) c. Manajer supervisor (Supervisory manager)

Fungsi Manajemen pengawasan

perencanaan

penggerakan

organisasi

Perencanaan • Suatu keputusan untuk masa yang akan datang  apa, siapa, kapan, dimana, berapa, dan bagaimana yg akan dan harus dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. • Perencanaan ditinjau dari : a. Proses  pemilihan dan pengembangan tindakan yg paling menguntungkan untuk mencapai tujuan. b. Fungsi  kepemimpinan dgn kewenangan dpt mengarahkan kegiatan dan tujuan yg harus dicapai c. Keputusan  apa yg akan dilakukan untuk waktu yg akan datang

Unsur-Unsur Perencanaan • Meramalkan (kecenderungan masa depan peluang dan tantangan • Menetapkan tujuan (menyusun acara yg urutan kegiatannya berdasarkan skala prioritas) • Menyusun jadwal pelaksanaan (menetapkan waktu yang tepat) • Menyusun anggaran (alokasi sumber yg tersedia • Mengembangkan prosedur (tata cara yg paling tepat) • Manafsirkan dan menetapkan kebijakan (kebijakan atasan dan operasional)

Sifat Perencanaan • • • • • •

Melihat jauh ke depan Sederhana dan jelas Fkelsibel Stabil Ada dalam keseimbangan Tersedianya sumber-sumber pelaksanaan

untuk

Tehnik Perencanaan • PPBS  sistem perencanaan, pembuatan program, dan pembuatan anggaran • NwP  perencanaan jaringan kerja • Perencanaan tradisional  berdasarkan jenis pengeluaran • Perencanaan hasil kerja  berorientasi pada sasaran/hasil yang ingin dicapai

Organisasi • Wadah kegiatan sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu. • Suatu aktivitas dari tata hubungan kerja yang teratur dan sistematis untuk mencapai tujuan tertentu.

Ciri-Ciri Organisasi • • • • • • • • • • • •

Tujuan jelas Skala hierarki Kesatuan komando/perintah Pelimpahan wewenang Pertanggung jawaban Pembagian kerja Rentang kendali Fungsionalisasi Pemisahan tugas Fleksibilitas Keseimbangan Kepemimpinan

Proses Pengorganisasian • Analisis tujuan organisasi  dimulai dari tujuan  dijabarkan menjadi tugas pokok  fungsi-fungsi  uraian pekerjaan  dianalisis beban kerjanya ( piramida terbalik) • Analisis jabatan  pengelompokkan jabatan, pengelompokan fungsi, pengelompokan tugas, penentuan bentuk organisasi, penetapan organisasi, dan penyempurnaan organisasi

Penggerakan • Melakukan kegiatan untuk mempengaruhi orang lain agar mau dan suka bekerja dalam rangka menyelesaikan tugas demi tercapainya tujuan bersama. • Hambatan dalam penggerakan  keinginan pribadi, sikap, dan perilaku yang khusus  pemimpin harus dapat meningkatkan motivasi dan sikap kerja bawahan.

Tipe Penggerakan 1. Kepemimpinan • Seni yang berdasar dari kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar mau berperilaku seperti apa yang dikehendaki. • 4 sisi kepemimpinan : a. Pola dasar kepemimpinan  formal, informal b. Komponen peristiwa kepemimpinan  pemimpin, pengikut, situasi, proses komunikasi, tujuan c. Tipe kepemimpinan  otokratis, paternalistis, militeristis, karismatis, demokratis, dan liberalis d. Figur kepemimpinan  pendidikan dan pengalaman, berbudi luhur

Tipe Penggerakan (lanjutan...) 2. Motivasi Kerja • Dorongan yg menyebabkan seseorang mau melaksanakan suatu pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawab nya • Motivasi kerja dibagi menjadi : a. Jenis motivasi  eksternal, sosial, internal b. Faktor motivator c. Faktor demotivator

Tipe Penggerakan (lanjutan...) 3. KISS dan Komunikasi • Koordinasi • Integrasi • Sinkronisasi • Simplifikasi • Komunikasi

Pengawasan • Suatu proses untuk mengetahui apakah pelaksanaan kegiatan/pekerjaan sesuai dengan rencana, pedoman, ketentuan, kebijakan, tujuan, dan sasaran yang sudah ditentukan sebelumnya.

Pengawasan Standar

Rencana (Plan)

Pedoman

Monitor

Hasil Pelaksanaan Pekerjaan

Pengawasan (Control)

Koreksi

Umpan Balik

Pengawasan • Maksud dan tujuan Mencegah dan memperbaiki kesalahan, penyimpangan, dan ketidaksesuaian yg dapat mengakibatkan tujuan/sasaran organisasi yg tidak tercapai dg baik. • Guna 1. Mencegah terjadinya penyelewengan, penyalahgunaan wewenang, pemborosan, dan kerugian organisasi 2. Meningkatkan rasa tanggung jawab orang yg melakukan pekerjaan 3. Memperbaiki kesalahan, penyelewengan, dan penyalahgunaan wewenang yang terjadi 4. Mendidik setiap orang agar bekerja sesuai dengan prosedur dan peraturan yg berlaku

Macam dan Tipe Pengawasan • Dilihat dari kedudukan unit pengawasan: Pegawasan internal dari dalam dan luar • Dilihat dari sasaran: pengawasan preventif sebelum pelaksanaan dan represif sesudah pelaksanaan • Dilihat dari sifat tugas (peranan): pengawasan politis/pengawasan masyarakat dan pengawasan fungsional

Proses Manajemen • Keterampilan Tehnik • Keterampilan Hubungan antar Manusia • Keterampilan Konseptual

Manajemen dan Manajer • Manajer  setiap orang yang mempunyai tanggung jawab atas bawahan dan sumberdayasumberdaya organisasi lainnya. • Klasifikasi manajer : 1. Menurut Tingkatannya : • Tinggi (Top Manager) • Mengengah (Middle Manager) • Bawah (Lower Manager) 2. Menurut Tanggung Jawab Organisasi: • Manajer Umum (General Manager) • Manajer Fungsional (Functional Manager)

Tingkat Manajer Manajer Puncak

Direktur, Presiden

Manajer Mengengah

Kepala Seksi, Kepala Bidang

Manajer Bawah

Mandor, Pengawas

Yang dilakukan Manajer • Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain • Manajer memadukan dan menyeimbangkan tujuan-tujuan yang saling bertentangan dan menetapkan prioritas • Manajer bertanggung jawab dan mempertanggung jawabkan • Manajer harus berpikir secara analistis dan konseptual

Perkembangan Teori Manajemen 3 aliran pemikiran manajemen : 1. Aliran klasik a. Manajemen Ilmiah Robert Owen (1771-1858) : 1) Umur manusia dalam produksi 2) Perbaikan dalam kondisi kerja 3) Melalui perbaikan kondisi karyawan akan menaikkan produksi dari keuntungan b. Teori Organisasi Klasik Henry Fayol (1841-1925) Mambagi operasi perusahaan menkadi kegiatan yang semuanya saling tergantung satu sama lain

Perkembangan Teori Manajemen (lanjutan...) 2. Aliran Hubungan Manusia Tokohnya Elton Mayo (1880-1949) Untuk menciptakan hubungan manusiawi yang baik, manajer harus mengerti mengapa karyawan bertindak seperti mereka lakukan dan faktor-faktor sosial dan psikologi apa yang memotivasi mereka.

Perkembangan Teori Manajemen (lanjutan...) 3. Aliran Manajemen Modern • Manajemen tidak dapat dipandang sebagai suatu proses teknik secara ketat • Manajemen harus sistematik dan pendekatan yg digunakan harus dengan memperhatikan secara hati-hati • Organisasi sebagai suatu keseluruhan dan pendekatan manajer individual untuk pengawasan harus sesuai situasi • Pendekatan motivasional yang menghasilkan komitmen pekerja thdp tujuan organisasi sangat dibutuhkan

Kepemimpinan • Suatu kemampuan yang dimiliki seseorang sejak lahir maupun lahir dari perilaku dalam mempengaruhi dan mengarahkan staf melakukan pekerjaan yang telah ditugaskan kepada mereka. • Suatu seni dan proses untuk mempengaruhi dan mengarahkan orang lain agar memiliki motivasi untuk mencapai tujuan dalam situasi tertentu (Arwani, 2006)

Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang lain dalam meentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhii untuk memperbaiki kelompok yang dilakukan oleh seseorang yang memiliki kemampuan untuk memahami perilaku orang lain tanpa menggunakan kekuatan, sehingga orangorang yang dipimpinnya menerima dirinya sebagai sosok yang layak memimpin mereka

Kompetensi Seorang Pemimpin • Kemampuan untuk mendiagnosis atau memahami situasi yang ingin dipengaruhi • Adaptasi terhadap situasi saat ini dan yang ingin dicapai • Komunikasi

Pemimpin perawat yang efektif adalah mereka yang bekerjasama secara efektif dalam mencapai tujuan bersama

Perbedaan Kepemimpinan dan Pemimpin • Kepemimpinan  kemampuan untuk menginspirasi orang lain agar dapat bekerja sama dalam suatu kelompok sehingga tujuannya tercapai. • Pemimpin  seseorang yang dapat mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Kepemimpinan yang efektif • • • • • • • •

Mampu memutuskan/memecahkan masalah Mampu merencanakan/menetapkan prioritas Mampu memotivasi Mampu berkomunikasi Mampu melakukan presentasi/pidato Mampu mengajar/mentransfer pengetahuan Mampu mengangi konflk Mampu membimbing

Menurut Tailor

Teori Leadership Munurut Marquis & Huston

Menurut Douglas Mc Gregar

Taylor (The Principles of Scientific Management, 1911) - Wewenang Formal - Aturan konsistensi - Birokrasi rencana organisasi karakter

- Peraturan - Pembagian tugas jelas - Komitmen terhadap senioritas dan peningkatan - Hubungan baik antara atasan dan bawahan

Douglas Mc Gregor Teori X

Teori Y

Teori Z

- Menghindari pekerjaan jika ada kesempatan - Tidak senang bekerja - Harus diarahkan - Mampunyai sedikit ambisi - Menghindari dari tanggung jawab - Memerlukan ancaman untuk metivasi - Memerlukan supervisi ketat - Termotivasi hukuman dan hadiah

- Senang bekerja - Mandiri - Mempunyai tanggung jawab - Kreatif dan berkembang - Menggunakan pendekatan ilmiah - Memerlukan supervisi seperlunya - Berminat dalam menyelesaikan masalah organisasi

- Menekankan pada teorihumanistik - Fokus motivasi yang lebih kepada “human” untuk meningkatkan kepuasan kerja & menghasilkan produksi - Pengambilan keputusan bersama - Masa bekerja yang lama - Promosi jabatan yang lambat/bertahan - Supervisi secara tidak langsung

Marquis & Huston 1. Teori “Trait” (Big Bang) 2. Teori Behavioral

3. Teori “Contigency”

(Perilaku)

(Situasional) Theory of Leadership

Teori “Trait” (Bakat) • Setiap manusia adalah pemimpin dan mereka memiliki karakteristik tertentu yang membuat mereka lebih baik daripada orang lain (Teori Great Man). • Teori ini mengidentifikasi karakteristik umum: kecerdasan, kepribadian, dan perilaku (Marquis & Huston).

Teori Behavioral (Perilaku)

Teori ini foccus bahwa apa yang pemimpin lakukan dan bagaimana manajer lakukan untuk fungsinya.

Teori contigency dan situasional Teori ini mengatakan bahwa manajer yang efektif adalah manajer yang melakukan pekerjaan mereka dengan menggabungkan antara faktor bawaan, perilaku dan situasi.

Gaya Kepemimpinan 



Pola perilaku yang ditampilkan sebagai pimpinan, ketika pimpinan mencoba mempengaruhi perilaku orang lain Perilaku yg diperlihatkan bawahan pada dasarnya sebagai respon thd gaya kepemimpinan yg ditampilkan pimpinan dalam rangka pengambilan kpts dan pemecahan masalah.

Partisipatif

Otoriter

Gaya Kepemimpinan

Bebas tindak (Laissez faire)

Demokratis

OTORITER (KERAS dan TEGAS) ; Adalah gaya pemimpin yang “otokritik” artinya sangat memaksakan dan mendesak kekuasaannya kepada bawahan.  LAISSEZ FAIRE ( KEBEBASAN PENUH) ; Adalah pemimpin yg memberikan kebebasan kpd bawahan.  DEMOKRATIS ; Adalah pemimpin yang bersikap tengah antara memaksakan kehendak dan memberi kelonggaran kepada bawahan  PARTISIPATIF; 

Adalah gabungan otokratik dan demokratik, pimpinan menyampaikan hasil analisa dari masalah dan mengusulkan tindakannya. Staf diminta saran dan kritik serta mempertimbangkan respon staf thd usul. Keputusan akhirnya oleh kelompok.

What the different between LEADERSHIP and MANAGEMENT?

PERBEDAAN PEMIMPIN DAN MANAJER

PEMIMPIN 1. 2.

3. 4. 5.

6. 7.

8. 9.

10. 11.

12. 13. 14.

Pokok pekerjaan mempengaruhi orang Perencanaan berdasarkan visi Daya pengaruh pada personal power Bawahan mengolah sendiri Pengarahan dan pengendalian menggunakan inspirasi Berurusan dengan inovasi / perubahan Berusaha melakukan peningkatan/pengembangan Berorientasi pada manusianya Berkaitan dengan tugas jk.panjang dan strategis What and why ? Membangun komitmean Mengurusi perubahan Menetapkan arah tujuan Melakukan persamaan pandangan dr orang lain.

MANAJER

Enam sifat pemimpin/manager yg terintegrasi: 1. Berfikir jangka panjang

4. Menekankan pada visi, nilai, dan motivasi

2. Melihat keluar, organisasi yg lebih besar

5. Cerdik dalam menilai situasi

3. Mempengaruhi orlan selain kelompoknya

6. Berfikir dalam konteks perubahan dan pembaharuan

Penerapan Teori, Konsep, dan Prinsip Kepemimpinan Manajemen di Ruang Rawat dan Puskesmas • Dalam organisasi RS, kepala ruangan rawat inap adalah pimpinan yg langsung membawahi perawat pelaksana, dan pelaksanaan tugas perawat di ruang rawat inap merupakan suatu proses dalam manajemen RS. • Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/ kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja (Kepmenkes nomor 128 than 2004).

• Keperawatan kesehatan masyarakat (Perkesmas) adalah suatu bidang dalam keperawatan kesehatan yang merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta masyarakat. • Menutamakan pelayanan promotif, preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitative secara menyeluruh dan terpadu

Related Documents


More Documents from ""

Pos Gizi
October 2019 26